Sasar 2 Lokasi di Sumbar, Kemenag dan Laznas IZI Berdayakan Ekonomi Umat

Kementerian Agama bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) menggelar Workshop Pemberdayaan Ekonomi Umat (PEU) di KUA Kecamatan Nan Sabaris, Rabu (28/8). IST

PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID — Kementerian Agama bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) menggelar Workshop Pemberdayaan Ekonomi Umat (PEU) di KUA Kecamatan Nan Sabaris, Rabu (28/8).

Program PEU merupakan upaya Kementerian Agama bersama stakeholder zakat, baik Baznas maupun Laznas untuk membantu mustahik di sekitar KUA yang memiliki usaha.

Kemudian usahanya tersebut dapat dikembangkan sehingga meningkatkan perekonomian keluarga. Program ini diharapkan juga memperoleh dukungan dari pemerintah daerah, Lembaga keuangan maupun pihak swasta lainnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Kasubdit Edukasi, Inovasi dan Kerjasama Zakat Wakaf Kementerian Agama RI, H. Muhibuddin pada pembukaan kegiatan yang dilaksanakan secara serentak melalui daring pada 7 KUA di lima provinsi se-Indonesia.

Untuk di KUA Nan Sabaris dihadiri oleh Tim dari Ditzawa Kemenag RI, Nurmala, Ketua Tim Pemberdayaan Zakat Kanwil Kemenag Sumbar, Alfajri, Pimpinan Perwakilan LAZ IZI Sumbar, Rio Hafandi, Penyelenggara Zawa Kab. Padang Pariaman, Joni Rizal dan Kepala KUA Nan Sabaris Yufni Faisol beserta penyuluh dan calon penerima manfaat. 

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat yang diwakili oleh Ketua Tim Pemberdayaan Zakat, Alfajri mengungkapkan bahwa program PEU di di Sumbar tahun ini ada di dua lokasi.

Pertama di Kecamatan Nan Sabaris Kab. Padang Pariaman yang berkolaborasi dengan Laznas IZI dan yang kedua di Kecamatan Guguk Panjang Kota Bukittinggi yang berkolaborasi dengan Laznas Al Azhar.

Dikatakannya untuk di KUA Nan Sabaris dilaksanakan workshop atau semacam pelatihan  kepada calon penerima manfaat sebanyak 10 orang.

“Diharapkan mereka dapat termotivasi untuk mempelajari hal-hal  teknis dalam upaya pengembangan usaha yang diberikan oleh tim teknis dari LAZ IZI,” ungkapnya.

Sehari sebelumnya telah dilakukan verifikasi lpangan oleh tim dari Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag RI, didampingi oleh Perwakilan LAZ IZI Sumbar, Tim dari Kanwil Kemenag Sumbar, Kemenag Kab. Padang Pariaman dan KUA Nan Sabaris bersama penyuluh Agama Islam terhadap calon penerima manfaat.

Sebagian dari penerima manfaat tersebut ada yang memiliki usaha menjual barang harian, menjual mpek-mpek hingga usaha jahitan bordir.

Adapun 7 KUA yang dilakukan verifikasi kepada calon penerima manfaat program PEU ini adalah KUA Giriwoyo, KUA Gresik, KUA Kebomas, KUA Metro Pusat, KUA Nan Sabaris, KUA Gunung Malela dan KUA Beringin.

Selanjutnya para calon penerima manfaat ini akan ditetapkan sebagai penerima manfaat program PEU dan akan memperoleh bantuan usaha masing-masing sebesar Rp5 juta .

Untuk membimbing dan memantau perkembangan usaha mereka LAZ IZI telah menunjuk fasilitator khusus agar program ini memberikan dampak yang baik sebagai upaya mengurangi angka kemiskinan. (*)

Exit mobile version