Resmikan Batching Plant, Dirut PT Semen Padang Berharap PT Igasar Kembali Berjaya

PT Igasar kembali mengaktifkan Batching Plant dengan kapasitas 30 m3/jam. Peresmian Batching Plant itu dilakukan Direktur Utama PT Semen Padang Indrieffouny Indra di area Packing Plant Indarung (PPI), Rabu (21/8). IST

PADANG, HARIANHALUAN.ID- PT Igasar kembali mengaktifkan Batching Plant dengan kapasitas 30 m3/jam. Peresmian Batching Plant itu dilakukan Direktur Utama PT Semen Padang Indrieffouny Indra di area Packing Plant Indarung (PPI), Rabu (21/8).

“Selamat untuk PT Igasar. Saya berharap PT Igasar dapat kembali menjadi perusahaan yang besar di kota Padang dan provinsi Sumatera Barat,” kata Indrieffouny Indra

Hadir pada acara itu, Direktur Utama PT Igasar Edwin, Direktur Teknik, Nurita Handayani, jajaran Direksi dan Pimpinan Anak Perusahaan dan Lembaga Perusahaan (APLP) PT Semen Padang, Staf Pimpinan dan karyawan PT Igasar, rekanan serta kontraktor.

Indrieffouny mengatakan, usaha penjualan ready mix bukan merupakan unit bisnis baru di PT Igasar. “PT Igasar memiliki image yang kuat di mata pelanggan terkait dengan kualitas produk dan layanan ready mix ini. Tapi pada akhir tahun 2020 bisnis ready mix Igasar berhenti beroperasi karena iklim bisnis dan persaingan usaha yang membuat kondisi perusahaan cukup berat,” ungkapnya.

PT Igasar mencoba bangkit Kembali, dengan salah satunya mengaktifkan Kembali 1 unit batching plant di Indarung dengan kapasitas 30 m3/jam yang mana nanti wilayah pemasarannya mencakup area Padang dan Solok.

Direktur Utama PT Igasar Edwin dalam sambutannya mengatakan, Batching Pant PT Igasar ini terakhir beroperasi pada awal tahun 2021, dengan kapasitas maksimal 40 m3/jam.

“Jadi sudah lebih kurang tiga tahun kita berhenti berproduksi, karena pada saat itu belum memungkinkan melaksanakan Kembali. Alhamdulillah hari ini diresmikan untuk operasional Batching Plant PT Igasar dengan kapasitas 30 m3/jam. Dan mudah-mudahan bisa kita tingkatkan menjadi 40 m3/jam,” katanya.

Peresmian Kembali Batching Plant PT Igasar ini, tidak terlepas dari dukungan manajemen PT Semen Padang dan pimpinan APLP terutama dari Koperasi Keluarga Besar Semen Padang (KKSP).

“Mudah-mudahan Langkah awal ini akan menjadikan PT Igasar untuk bisa berkiprah kembali di dalam dunia usaha ready mix ini. Ini juga akan membantu PT Semen Padang dalam mendukung produk turunan dan produk lainnya nanti yang akan kami kerjasamakan dengan pihak lain,” kata dia.

Ia berharap, PT Igasar terus didukung oleh PT Semen Padang yang merupakan bagian dari SIG dan pimpinan APLP lainnya dan rekanan PT Igasar. “Semoga PT Igasar bisa maju dan bangkit Kembali, kami mengharapkan dukungan dan doanya,” pungkas Edwin.

PT Igasar didirikan pada 12 September 1974 di Indarung, Padang. Awalnya, PT Igasar didirikan untuk mendukung kegiatan operasional PT Semen Padang, terutama dalam bidang jasa pengangkutan dan distribusi semen. Nama “Igasar” sendiri merupakan singkatan dari “Industri, Galian, dan Sarana Angkutan”, yang mencerminkan fokus awal perusahaan dalam bidang tersebut. (*)

Exit mobile version