PADANG PANJANG, HARIANHALUAN.ID- Usaha Kreatif Masyarakat Malalo (UKEMMA), yang merupakan salah satu Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) yang berasal dari Nagari Malalo Kabupaten Tanah Datar, semakin yakin untuk menyonsong pasar Internasional.
Keyakinan tersebut dibarengi dengan terjalinnya kerjasama UMKM di bidang kuliner itu dengan salah satu BUMN yakni PT PLN Indonesia Power UBP Bukittinggi
Ukemma sebagai salah satu UMKM di bidang kuliner, saat ini telah banyak memanjakan lidah konsumen dengan produk khas asli Minang seperti randang dengan berbagai varian, serta ikan bilih khas Danau Singkarak yang juga dikemas dengan berbagai varian.
Inisiator Ukemma, Sri Wahyuni saat berbincang dengan Haluan mengatakan, berbagai produk Ukemma telah banyak dikirim ke berbagai daerah baik di Indonesia maupun negara tetangga.
“Alhamdulillah, produk Ukemma sudah dipasarkan melalui toko-toko mizaki dan ternyata sangat diminati oleh wisatawan, apalagi untuk dibawa bepergian keluar negeri dan butuh masakan halal,” ujarnya.
Dikatakan Sri Wahyuni, sebelumnya produk Ukemma dikemas dalam kemasan plastik yang mampu bertahan sekitar 6 bulan. Namun sejak adanya bantuan mesin pengalengan dari PLN Indonesia Power UBP Bukittinggi melalui dana CSR-nya, Ukemma mampu memproduksi makanan yang mampu bertahan selama 2 tahun.
“Untuk itu, Kelompok UKEMMA akan mengembangkan pasar nasional dan international dengan produk daya tahan 2 tahun, dimana produk UMKM makanan khas minang kemasan kaleng ini baru satu-satunya di Sumatera Barat. Kami berharap dengan adanya bantuan dari PLN Indonesia Power UBP Bukittinggi ini akan membuka peluang pasar yang bagus untuk UMKM khususnya malalo dan UMKM Sumatera Barat pada umumnya,” tutur wanita yang kerap di sapa Ayu itu.
Adanya bantuan dari PLN Indonesia Power UBP Bukittinggi ini, lanjut Ayu, tentunya sangat bermanfaat bagi pelaku UMKM. Pelaku UMKM seperti Ukemma mendapatkan gairah baru untuk menembus pasar Internasional.
“Alhamdulillah, bantuan CSR untuk UKEMMA telah kami terima dari bapak Ritno Saputra selaku Asman PLN IP UBP Bukittinggi, berupa mesin pengalengan dan mesin autoclaf, serta kemasan kaleng retort. Semoga dengan adanya bantuan ini akan memantapkan kami untuk meningkatkan produksi dan target pasar kedepannya,” ungkapnya.
Dikatakannya lagi, tahun ini Ukemma dan Mizaki juga akan mengikuti business matching dan pameran Mihas (halal international) di malaysia dengan membawa contoh produk rendang kemasan kaleng ini, dengan target pasar Nasional dan International.
Sementara itu, Ritno Saputra selaku Asman Administrasi dan Umum PLN IP UBP Bukittinggi mengatakan adapun program bantuan CSR tahap 2 UMKM Ukemma ini untuk mendukung pemasaran produk Ukemma ke pasar internasional. Salah satunya dengan daya tahan pengemasan kaleng yang dapat bertahan lama, dan akan menambahan penjualan produk yang lebih luas lagi.
“Kami berharap UMKM Ukemma akan dapat bertumbuh kembang mandiri dengan adanya bantuan CSr ini,” ucap Rinto. (*)