Kerajinan UMKM Padang Panjang Banyak Diminati Perantau Pada Pameran Munas Gebu Minang

UMKM

Berbagai macam kerajinan UMKM Kota Padang Panjang dipamerkan pada Munas VII Gebu Minang di Kota Padang. HUMAS

HALUANNEWS, PADANG – Berbagai macam kerajinan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Kota Padang Panjang yang dipamerkan pada Munas VII Gebu Minang di Kota Padang, banyak diminati para perantau.

Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi (Disperdakop UKM) Padang Panjang, Javie C. Eka Putra didampingi Kasi Promosi Azani Maizuar mengatakan, Padang Panjang melalui Dekranasda Kota ikut berpartisipasi dalam pameran Munas VII Gebu Minang, yang dimulai dari 24 Mei hingga 28 Mei dengan mengikutsertakan kurang lebih 10 UMKM asli Padang Panjang.

“Dalam pameran ini, Padang Panjang memamerkan produk-produk UMKM di bawah binaan Dekranasda. Di antaranya kerajinan kulit, bordir, sulaman, rajutan, makanan ringan, minuman dan batik,” ucapnya.

Dikatakannya, dari semua produk-produk UMKM yang dipamerkan banyak diminati para para perantau yang mengikuti kegiatan munas tersebut, seperti Salendang Koto Gadang yang menjadi ciri khas Sumatra Barat (Sumbar) dengan sulaman banang ameh dan Kerajinan Topi Moris.

“Alhamdullilah, semua produk kerajinan yang kita pamerkan mendapat respon baik dan banyak diminati, terutama oleh perantau yang hadir sebagai peserta munas. Ini membuktikan kerajinan asli dari perajin Padang Panjang bisa bersaing dan berkualitas baik,” ucapnya.

Selain itu, Javie mengatakan, dalam pelaksanaan pameran ini Disperdakop UKM juga bekerja sama dengan PDAM Kota Padang Panjang untuk memfasilitasi stand pameran.

Javie berharap, dengan banyak diminatinya produk UMKM ini, bisa membuat produk-produk asli UMKM Padang Panjang dikenal banyak orang, baik di dalam daerah maupun di luar daerah dan menjadi ikon Kota Padang Panjang. (*)

Exit mobile version