“Biasanya rata-rata satu hari bisa menjual 200 kg sampai 250 kg setiap hari, tapi hari ini paling banyak 100 kg,” katanya.
Menurut Bambang, berkurangnya penjual disebabkan karena masyarakat takut mengonsumsi daging sapi.
“Padahal sudah ada pengumuman dari pemerintah pusat, bahwa daging sapi yang terjangkit PMK layak dikonsumsi dan tidak menular kepada manusia. Saat ini yang membeli daging, kebanyakan hanya pelanggan rumah makan dan pedagang bakso,” ujarnya.
Bambang juga mengatakan, untuk harga jual daging sapi perkilonya Rp150 ribu. “Ini sudah turun dari minggu lalu, yaitu Rp160 perkilogram,” tuturnya. (*)