KKN Mahasiswa Unand, Ajak Warga Nagari Beringin Untuk Tetap Hidup Sehat
HARIANHALUAN.id – Pandemi Covid-19 yang melanda secara global selama 2 tahun terakhir ini, sudah merusak hampir seluruh tatanan kehidupan tak kecuali aktifitas pendidikan seperti perguruan tinggi.
Setelah pemulihan pasca pandemi Covid-19 kini kegiatan telah dimulai kembali dengan bertransformasi seperti tahun sebelumnya, termasuk kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) dari Universitas Andalas (Unand).
Pada tahun sebelumnya KKN dilaksanakan secara tematik, namun pada tahun ini telah kembali dilaksanakan secara berhadapan langsung dengan masyarakat atau PPM.
Pada tahun ini, sebanyak 27 mahasiswa Unand dilepas untuk melaksanakan kegiatan KKN di Nagari Baringin, Kecamatan Limo Kaum, Kabupaten Tanah Datar.
Dengan latar belakang fakultas dan jurusan yang berbeda-beda seperti Fakultas Kedokteran, Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian, Fakultas Peternakan, Fakultas Hukum serta fakultas lainnya. KKN mahasiswa itu merupakan bentuk mengabdi sebagai salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan moto “Ayo Bangun Nagari”.
Pada Senin ( 25/7) lalu, dilakukan penyambutan dan penyerahan mahasiswa dari Dosen Pembimbing Lapangan yakni Prof. Elsa Eka Putri, S.T., M.Sc. (Eng), Ph.D kepada Nagari yang diwakilkan oleh Sekretaris Nagari Baringin Niko Edward, S.AP.
“Penyerahan mahasiswa berjalan lancar dan bertanda dapat dimulainya program KKN secara resmi. Salah satu program kerja dalam bentuk pengabdian masyarakat yaitu Family Oriented Medical Eduation (FOME) yaitu penyuluhan dan konsultasi keluarga bercerita dari rumah ke rumah mengenai kesehatan keluarga serta pengecekan kesehatan gratis diprakarsai oleh Hasbi mahasiswa kodekteran,” ujar Prof. Elsa Eka Putri, S.T., M.Sc. (Eng), Ph.D
Menurutnya, pentingnya kesehatan adalah menjadi faktor utama bagaimana masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Bermula dari lingkungan keluarga yang sehat untuk jiwa pribadi yang kuat. Terutama pencegahan dini mengenai penyakit keluarga seperti diabetes, hipertensi, kolesterol serta berbagai penyakit rentan lainnya.
“Kunjungan FOME ini ditemukan 75% keluarga yang mengalami hipertensi dan banyak juga keluarga dengan keturunan penyakit diabetes. Sehingga menjadi faktor penting dalam mengetahui lebih awal tentang pencegahan terjadinya penyakit keluarga, budaya kontrol kesehatan, serta upaya dini tatalaksana jika terjadinya penyakit keluarga,” ujarnya lagi.
Dari aktifitas mahasiswa asal kampus kebanggan Sumbar tersebut, keluarga yang didatangi sangat antusias dan merasa senang. Apalagi bisa berinteraksi langsung dengan mahasiswa KKN yang datang ke nagari tersebut.
“Ini terobosan baru, program ini dilaksanakan dan berharap untuk supaya kalau bisa terus untuk dilanjutkan,” ujar Rina salah satu warga Korong Gadang, Nagari Baringin.
Selama 40 hari melaksanakan kegiatan KKN disana, mahasiswa bekerja sama dengan baik. Begitupun, bersama pemuda korong maupun jorong turut aktif dalam menyukseskan dan membantu program rencana nagari dan mengadakan kegiatan nagari.
Termasuk dalam perayaan semarak Muharam dan perayaan HUT RI Ke-77 dengan tema Muharam Berkemerdekaan.
Aktifitas tersebut diisi dengan kegiatan perlombaan seperti Tahfidz, Lomba Cerdas Cermat, Ranking 1, Bola Karah, pacu belut, lompat karung, makan kerupuk. Semuanya berjalan sukses dan meriah.
Berbagai pihak, unsur elemen masyarakat Nagari Beringin turut mensukseskan dengan baik dan membantu program kerja mahasiswa KKN Unand hingga selesai pelaksanaan.
Saat penutupan dan kepulangan mahasiswa KKN yang dilaksanakan di aula Kantor Walinagari Baringin berakhir dengan haru.
“Semoga kelangsungan program yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Unand dapat bermanfaat dan memberikan dampak baik bagi warga sekitar, serta juga memotivasi masyarakat untuk terus menjalankan budaya pola hidup sehat terutama dalam lingkup keluarga,” ujar Walinagari Beringin. (*)
Reporter: Dadang Esmana