Gabungkan Budidaya Ikan dan Tanam Sayur Secara Aquaponik, Begini Budidaya Budikdamber Ala Warga Tatantang!

LIMA PULUH KOTA, HARIANHALUAN.ID- Masyarakat Nagari Tarantang bakal terapkan Budikdamber, metode budidaya ikan dan tanam sayur secara aquaponik. Dinas Perikanan Kabupaten Lima Puluh Kota memberikan sosialisasi ini kepada 25 KK di Nagari Tarantang.

Wali Nagari Tarantang Sudahri, yang sudah menjabat dua periode di Nagari Tarantang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Perikanan Kabupaten Lima Puluh Kota yang membantu masyarakat nagari, sebab sosialisasi ini akan membangun usaha rumah tangga dan menjadi salah satu penunjang ekonomi keluarga.

Tujuan kegiatan ini merupakan salah satu peningkatan ekonomi dan gizi keluarga dengan memanfaatkan pekarangan dengan memakai ember.

“Masyarakat yg mendapatkan bantuan ini akan dibentuk dalam kelompok budidaya ikan atau Pokdakan. Kegiatan ini menjadi stimulan kepada masyarakat agar bisa berlanjut menjadi usaha penopang ekonomi,” ucapnya, dalam kegiatan yang juga dihadiri oleh pihak Kecamatan Harau oleh Gustina Yenti Kasi Kessos.

Ikan yang biasanya digunakan untuk metode budidamber ini biasanya ikan lele, sebab lebih mudah dibudidayakan dan memiliki nilai yang ekonomis. Sementara itu, metode aquaponik merupakan sebuah alternatif menanam tanaman dan memelihara ikan dalam satu wadah.

Tanaman memanfaatkan unsur hara yang berasal dari kotoran ikan yang apabila dibiarkan di dalam kolam akan menjadi racun bagi ikannya.

Lalu tanaman akan berfungsi sebagai filter vegetasi yang akan mengurai zat racun tersebut menjadi zat yang tidak berbahaya bagi ikan, dan suplai oksigen pada air yang digunakan untuk memelihara ikan.

Siklus ini akan saling menguntungkan, sebab tidak memerlukan lahan yang terlalu luas. Hanya memerlukan ember sebagai media, dan ikan sebagai kunci sistem aquaponik sebab ikan menyediakan hampir semua nutrisi bagi tanaman. (*)

Exit mobile version