BATIPUAH ATEH, HARIANHALUAN.ID – Rumah relokasi terpadu bagi korban banjir bandang dan longsor di Jorong Rambatan, Nagari Rambatan, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, pada 2024 lalu telah diresmikan.
Peresmian ini dilaksanakan di BBI Ladang Laweh Jorong Rambatan, Nagari Rambatan, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, pada Rabu (7/5/2025).
Ikut serta dalam peresmian tersebut Gubernur Provinsi Sumatera Barat dalam hal ini diwakili Asisten II Arry Yuswandi, Tim Balai Perumahan Provinsi, Bupati Tanah Datar, Eka Putra, Forkompinda Kabupaten Tanah Datar, dan Kota Padang Panjang, camat se-kabupaten Tanah Datar, Wali Nagari Batipuah Ateh, Ade Putra beserta wali Nagari se-Kabupaten Tanah Datar, Kasi Kesra Nagari Batipuah Ateh, Ridwandi.
Kemudian kepala jorong di Nagari Batipuah Ateh ikut hadir, Kepala Jorong Sawah Diujuang, Indra Satria, Kepala Jorong Balai Mato Aie, Yuliana, Kepala Jorong Balai Sabuah, Daslim, serta masyarakat yang menerima bantuan relokasi rumah terpadu.
Bantuan rumah relokasi terpadu diberikan sebanyak 60 Kartu Keluarga (KK) yang terdampak bencana alam, terkhusus untuk masyarakat Nagari Batipuah Ateh yang mendapatkan bantuan tersebut terdiri dari tiga KK, yaitu Martinis (Jorong Sawah Diujuang), Murni (Jorong Sawah Diujuang), dan Zubaidah (Jorong Balai Sabuah).
Wali Nagari Batipuah Ateh, Ade Putra menyampaikan atas nama Pemerintah Nagari Batipuah Ateh mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR, Gubenur Sumatera Barat, serta Bupati Tanah Datar, yang telah memberikan bantuan tempat tinggal (rumah) kepada korban banjir bandang yang terjadi di pada Mei tahun lalu.
“Kamk berharap kepada masyarakat yang menerima bantuan dapat dijaga dan dipergunakan sebaik-baiknya,” ucapnya. (*)
