Diumurnya yang dibilang masih cukup muda, BSU Sarasah Manca telah melakukan beberapa kali studi banding, salah satunya ke Kota Padang tepatnya di Bank Sampah Pancadaya 2 Belimbing, dalam rangka peningkatan kapasitas pengurus dan strategi pengelolaan sampah melalui keterampilan daur ulang.
Pendirian BSU Sasarah Manca, menurut Wali Nagari Mardi Henderson, pada hakikatnya tidak hanya menjadi wadah dalam memilah dan mengumpulkan sampah agar menghasilkan rupiah, tapi juga bisa menjadi ajang silahturahmi bagi masyarakat.
“Pada dasarnya BSU Sarasah Manca didirikan selain sebagai wadah dalam memilah dan mengumpulkan sampah bekas supaya menjadi rupiah, tujuan lainnya adalah sebagai ajang silahturami bagi masyarakat khususnya masyarakat Koto Gaek Guguk,” kata Mardi.
Tidak hanya itu, kata Mardi, para pengurus dan juga kesemua anggotanya juga diberikan buku tabungan untuk mengetahui berapa banyak sampah yang telah ditabung. (*)