Wali Nagari Tiku V Jorong Bersama Puskesmas Muaro Putuih adakan Survei Balita beresiko Stunting
HARIANHALUAN.id – Stunting merupakan suatu gangguan pada anak yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis pada anak. Hal tersebut ditandai dengan tinggi ataupun berat badannya yang berada di bawah standar.
Pemerintahan Nagari Tiku V Jorong Bekerjasama dengan Puskesmas Muaro Putuih mengadakan survei kepada Ibu Hamil dan Balita yang beresiko stunting, Jumat (19/1/2023).
Kegiatan survei dilakukan untuk memastikan data masyarakat yang beresiko stunting. Data tersebut akan dijadikan acuan sebagai penerima BLT DD tahun 2023.
Sebagaimana yang disampaikan Wali Nagari Tiku V Jorong, Mardios saat mengunjungi warganya. “Kegiatan kami kesini untuk memastikan bahwa bapak ibu beserta keluarga berhak menerima BLT DD untuk tahun ini. Penerima BLT DD akan diberikan kepada bapak ibu dengan anak yang beresiko tinggi untuk terkena stunting.”
Pihak Puskesmas bersama tim juga melalukan pengecekan kesehatan, baik air sampai ketersedian Jamban masyarakat.
Di waktu yang sama Kepala Puskesmas Muaro Putuih Drg. Hilga Kemala yang baru saja menjabat saat itu menyampaikan pentingnya menjaga kesehatan dan memenuhi gizi bagi anak.
