HARIANHALUAN.ID – Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) Madani Nagari Lubuk Malako, Kecamatan Sangir Jujuan, Kabupaten Solok Selatan (Solsel), bersiap untuk penilaian dalam lomba BUMDes tingkat nasional.
Kegiatan pemberian penghaargaan akan dihelat pada puncak hari BUMDes di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, pada Kamis (2/2/2023). Lomba ini diselenggarakan oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, dengan tema ‘Meningkatkan Ekonomi Desa melalui BUMDes’.
BUMNag yang berdiri ada tahun 2017 sangat layak untuk mewakili Sumbar di tingkat nasional, karena telah berhasil memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Nagari Lubuk Malako khususnya, dan Solok Selatan umumnya.
Hal ini dibuktikan dengan suksesnya BUMNag Madani Lubuk Malako menjadi yang terbaik tingkat Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) tahun 2022 lalu.
Direktur BUMNag Madani Lubuk Malako, Suherdian Antoni mengatakan, visi BUMNag Madani mewujudkan kemandirian masyarakat dan nagari, serta memiliki unit usaha aktif dibidang perkebunan kelapa sawit yang bekerja sama dengan mitra seluas 168 hektare, pengelolaan pasar nagari dan bidang jasa transportasi darat.
Di tahun 2022, BUMNag Madani memiliki pendapatan sebesar Rp3,141 miliar. Jumlah tersebut didapat dari perkebunan sawit Rp3.06 miliar, jasa transportasi Rp62,73 juta dan pengelolaan pasar nagari Rp18,73 juta.
Sejak berdiri, BUMNag Madani telah berkontribusi aktif membantu Pemerintah Nagari Lubuk Malako dalam meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyrakat nagari, seperti pembangunan jalan, irigasi pertanian, rehabilitasi rumah gadang, pembelian tempat pemakaman umum dan batuan pembangunan masjid dan musala setiap tahunnya.
Selain itu, katanya, BUMNag Madani juga aktif dalam peningkatan kualitas SDM nagari melalui sektor pendidikan masyarakat Nagari Lubuk Malako, dengan memberikan beasiswa untuk siswa berprestasi dan kurang mampu, subsidi SPP untuk siswa MA swasta Lubuk Malako sebesar Rp100 juta pertahun, reward untuk siswa tahfiz Rp1 juta per juz, subsidi SPP mahasiswa kampus PSDKU PNP Solok Selatan sebesar Rp250 ribu persemester.
Ia menyebutkan, kontribusi nyata BUMNag Madani Lubuk Malako yang memiliki dampak pada pembangunan Kabupaten Solok Selatan adalah pembelian lahan seluas 15 hektare untuk pembangunan kampus Politeknik Negeri Padang PSDKU dan pembelian lahan seluas 8 hektare untuk pembangunan Rumah Sakit Pratama Solok Selatan.
Untuk mendukung perjuangan BUMNag Madani Lubuk Malako di pentas nasional dalam mengharumkan nama Sumatra Barat, masyarakat bisa memberikan dukungan melalui akun media sosial resmi BUMNag Madani Lubuk Malako di https://youtube.com/@bumnagmadani dan https://www.facebook.com/profile.php?id=100089625511757&mibextid=ZbWKwL. (*)