HARIANHALUAN.ID – Pemerintah Nagari Kumanis dan UIN Mahmud Yunus (MY) Batusangkar menggelar Focus Group Discussion (FGD) di Ruangan Ketua LPPM UIN MY Batusangkar, Rabu (8/2/2023).
Selain diikuti oleh Ketua LPPM Muhammad Hafiz, sekretaris LPPM Isra Nurmai Yenti, Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat Syaiful Marwan, dan jajaran LPPM UIN MY Batusangkar, juga dihadiri Wali Nagari Kumanis, Sumiki Kamel, koordinator TAPM Tanah Datar, Delzi Fajri, TAPM Tanah Datar, Yosnofrizal serta tim mapala, UKM cinematografi dan tim UKM Pramuka UIN MY Batusangkar.
FGD ini dilakukan merupakan tindaklanjut dari permohonan Wali Nagari Kumanis, Sumiki Kamel kepada LPPM UIN MY Batusangkar.
Pada kesempatan tersebut, kata Sumiki Kamel, membahas dua hal, yaitu terkait fasilitasi dan pendampingan kegiatan camping ground pada Sabtu (11/2/2023) yang dilaksanakan di Nagari Kumanis dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Sijunjung ke-74.
“Selain itu, sekaligus promosi wisata yang ada di nagari ini, serta membahas pendampingan dan sistem pelaksanaan kegiatan pemberdayaan dan pembinaan kemasyarakatan,” ucapnya.
Setelah mendengarkan paparan dari Pemerintah Nagari Kumanis, Ketua LPPM UIN MY Batusangkar, Muhammad Hafiz menyampaikan bahwa UIN MY Batusangkar akan memberikan pendampingan terhadap Nagari Kumanis, baik untuk kegiatan camping ground maupun kegiatan pemberdayaan dan pembinaan kemasyarakatan di tahun 2023.
Ia menjelaskan, ini adalah sebagai wujud keseriusan UIN MY Batusangkar dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan wujud keseriusannya dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Sengaja pada hari ini kami menghadirkan UKM cinematogragi, UKM pramuka dan Mapala UIN, agar pembahasan kegiatan camping ground yang dalam waktu dekat akan digelar dilakukan secara detail, sehingga semua kebutuhan dapat terpenuhi. Sementara itu, untuk pendampingan kegiatan pemberdayaan dan pembinaan kemasyarakatan di tahun ini, perlu dilakukan pembahasan ulang bersama mengingat banyaknya permohonan kegiatan yang diajukan dan perlu disepakati tata cara pelaksanaan dan pembiayaannya,” kata Muhammad Hafiz.
Sementara itu, Koordinator TAPM Tanah Datar yang sebelumnya bertugas di Sijunjung, Delzi Fajri mengapresiasi kerja sama yang sudah terbangun oleh UIN MY Batusangkar dengan pemerintah nagari sejak tahun 2015 yang lalu dan terus berjalan sampai saat ini, sehingga dapat membantu percepatan pembangunan di Nagari Kumanis.
Ia juga menyampaikan karena saat ini sudah bertugas di Tanah Datar, maka kerja sama dengan UIN MY Batusangkar juga diharapkan dapat terlaksana di nagari-nagari yang ada di Kabupaten Tanah Datar.
Pemerintah Nagari Kumanis tahun 2023 ini memprioritaskan arah pembangunan pada peningkatan ekonomi melalui pengembangan wisata, yang sesuai dengan arah kebijakan Pemerintah Kabupaten Sijunjung.
Karena itu, sangat dibutuhkan dampingan dari semua pihak di samping dukungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung, juga dampingan dari UIN MY Batusangkar, sehingga kolaborasi ini akan mampu menunjang percepatan pembangunan Nagari Kumanis. (*)