HARIANHALUAN.ID – Tahap awal, Jal Gusrianto telah ditangani langsung oleh Puskesmas Batu Basa, Selasa (21/2/2023).
Kepala Puskesmas Nora Yulia bersama bidan desa dan tim bergerak langsung ke rumah Jal, setelah mendapatkan kabar dari media hariahaluaan.id, serta informasi dari Pemerintahan Nagari III Koto Aur Malintang, Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar).
Nora Yulia bersama bidan desa dan didampingi beberapa petugas medis lainnya langsung mengecek kondisi kesehatan Jal, yang mana mengalami kelumpuhan usai terjatuh.
Nora Yulia mengatakan, Jal Gusrianto ini adalah pasien tetap Puskesmas Batu Basa, dimana pasien sudah berulang kali berobat ke puskesmas dan pernah juga dirujuk ke RSUD Lubuk Basung.
“Tindakan yang kami lakukan hari ini, membuka keteter Jal karena pemakaian yang sudah lama dan terjadi iritasi,” katanya.
Selain itu, katanya, ada luka decubitus karena berbaring lama di tempat tidur. Dalam penanganan kondisi Jal hari ini, pihak puskesmas dan Bidan Chelsia Malinda melakukan perawatan luka decubitus pasien satu kali dalam dua hari.
“Kondisi pasien saat ini sedang dalam kondisi demam dan sudah kami berikan antibiotik dan obat demam, serta vitamin. Selain itu, juga sudah dilakukan pemeriksaan laboratorium gula darah hasil GDS :114 (normal) dan status pasien sudah memiliki kartu BPJS gratis,” ucapnya.
Sementara Wali Nagari III Koto Aur Malintang, Azwar Mardin mengucapkan terima kasih kepada kepala puskesmas atas responnya, mengingat melihat kondisi pasien waktu dikunjungi pertama kali sangat memprihatinkan.
“Waktu kunjungan bersama Wali Korong Kampung Pinang, melihat kondisi Jal membuat kita prihatin, serta melihat kondisi kemampuan keluarga juga sangat susah, makanya keluarga beberapa akhir-akhir ini jarang mengontrol Jal ke rumah sakit , disebabkan terkendala masalah biaya,” ujarnya.
Lebih lanjut wali nagari mengatakan, kalau mengenai biaya pengobatan itu tidak ada terkendala di rumah sakit, karena Jal sudah memilik kartu BPJS dan terdaftar juga di PBI di Kemensos. Tinggal lagi, pihak keluarga setempat untuk saling membantu mereka merawat Jal untuk kesembuahannya. Besok juga tim dari Kemensos RI juga akan melakukan asesmen awal.
“Hari ini juga kita berkolaborasi bersama UPZ nagari dan Relawan Gerakan Amal Beramal membuka donasi untuk membantu meringankan biaya pengobatan Jal hingga biaya perawatan nanti bersama keluarga. Kita juga berharap kepada masyarakat sekitar, mari kita bantu support Jal dan keluarga untuk terus semangat sembuh,” tuturnya. (*)