HARIANHALUAN.ID – Haji Azwar Wahid menerima penghargaan dari Kementerian Agama (Kemenag) melalui Kantor Departemen Agama Kabupaten Padang Pariaman, yang diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Departemen Agama Padang Pariaman, Syafrizal di ruang pertemuan MAN IC Padang Pariaman, belum lama ini.
Penghargaan yang yang diterima Azwar Wahid, yang lebih dikenal dengan Haji Sagi ini merupakan wujud ucapan terima kasih pemerintah kepada Azwar Wahid atas jasanya, serta tingginya perhatian yang bersangkutan terhadap dunia pendidikan di daerahnya.
Penyerahan piagam penghargaan diberikan dalam rangka tasyakuran yang bertepatan dengan Peringatan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke-77, beberapa waktu lalu.
“Penyerahan penghargaan dihadiri Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang, Sekretaris Kandepag Padang Pariaman, Mukglis, Wali Nagari III Koto Aur Malintang Selatan, Era Jaya,” kata Kepala MAN IC Padang Pariaman, M. Fadhil saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (15/3/2023).
Dikatakan M Fadhil, Haji Sagi merupakan aset yang sangat berharga, karena komitmennya terhadap dunia pendidikan. Beliau (Haji Sagi) sangat membantu sekali, tercatat ada beberapa sekolah yang dibantunya.
Seperti MTs di lancang, SMK di Pasar Aur Malintang, SMA di Batubasa, dan SMP. Sedangkan untuk MAN IC Padang Pariaman, Haji Sagi juga menghibahkan tanahnya untuk perluasan pembangunan gedung dan sarana lainnya.
“Tak dapat kita nilai besarnya bantuan yang diberikan Pak Haji untuk MAN, baik materil maupun moril,” ujar M. Fadhil.
Azwar Wahid ketika diminta komentarnya mengatakan, ia sebenarnya hanya melakukan hal yang biasa saja. Ia hanya berharap bagaimana generasi muda dapat dengan mudah memperoleh pendidikan yang nyaman dan bermutu.
Sebagai masyarakat, katanya, ia tentu punya tanggungjawab juga untuk memberikan bantuan dan memperhatikan sarana pendidikan, namun ia tetap mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Agama atas penghargaan yang diberikan.
“Penghargaan bukanlah menjadi tujuan utama kami, tapi adanya sarana pendidikan yang refresentatif tujuan kita bersama. Apalagi ini sekolah yang berbasis Islami,” tuturnya. (*)