HARIANHALUAN.ID – Ketua Ikatan Perantau Padang Magek (IKPM) Jabodetabek, Maidasril mengatakan program bedah rumah yang digagas perantau akan dipertahankan terlaksana sepanjang tahun.
Hal tersebut disampaikan Maidasril di sela-sela kegiatan Musyawarah Besar (Mubes) Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan, Kamis (27/4/2023), sehubungan dengan peran perantau dalam memajukan pembangunan kampung halaman mereka.
Sementara itu, Wali Nagari Padang Magek, Syafril Jamal mengatakan, Mubes Nagari Padang Magek diikuti sebanyak 120 peserta, terdiri dari perantau, ninik mamak, pemuda dan tokoh masyarakat lainnya.
“Kita libatkan seluruh lapisan masyarakat untuk melahirkan ide dan gagasan, yang sejalan dengan temanya, yakni nagari bersinergi dan bangkit bersama,” ujarnya.
Ia pun menginformasikan bahwa program bedah rumah yang dilakukan perantau Nagari Padang Magek telah berjalan selama beberapa tahun belakangan ini.
“Setiap tahunnya, program bedah rumah dilakukan tokoh perantau, sekarang satu jorong satu bedah rumah. Kedepannya, satu jorong dua sampai lima bedah rumah, mari semua didoakan,” ujarnya.
Sementara Bupati Eka Putra juga berharap melalui mubes akan muncul gagasan yang akan menghasilkan perencanaan program kerja nagari, untuk mewujudkan masyarakat sejahtera dan madani.
“Sinkronisasi program pemerintah kabupaten dan nagari perlu menjadi perhatian, semoga apa yang dihasilkan dari mubes ini, memberikan dampak luar biasa bagi masyarakat Padang Magek khususnya dan Kabupaten Tanah Datar pada umumnya,” ujarnya.
Bupati Eka Putra juga di sela-sela Mubes Nagari Padang Magek, meletakkan batu pertama pembangunan bedah rumah, yang diinisiasi warga perantau di Jorong Guguak Gadang, Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan.
“Pemkab Tanah Datar mengapresiasi kegiatan yang dilakukan perantau Nagari Padang Magek. Mudah-mudahan kegiatan ini terus terlaksana secara konsisten,” ujarnya. (*)