Pimpinan Departemen Agroindustri Resti Fevria, S.TP., M.P dan civitas akademika Santi Diana Putri, S.Si, M,Si, Roni Jarlis, S.Si, M.Pd, Ananto, S.Si, MP, Afrini Dona, S.Pt, M.Si dan Pimpinan Departemen Biologi Dr. Dwi Hilda Putri, Bio.Med beserta jajarannya saat Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang melibatkan masyarakat di Nagari Silokek. IST
SIJUNJUNG,HARIANHALUAN.ID — Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Kolaborasi dengan Departemen Biologi dan Departemen Agroindustri UNP (Universitas Negeri Padang) melaksanakan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Nagari Silokek, Rabu (6/9). Pengabdian masyarakat yang diketuai Dr. Vauzia, M.Si tersebut mengambil tajuk tentang pemanfaatan limbah organik rumah tangga menjadi produk ecoenzyme.
Kegiatan tersebut dibuka oleh sekretaris Nagari Silokek, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi seputar ecoenzyme oleh narasumber sekaligus sekretaris Center of Research on Recycling Organic Waste Management(CRROWM), Siska Alicia Farma, S.Pd., M. Biomed.
Dalam penyampaian materinya, Siska Alicia menjelaskan bahwa sampah dapur merupakan limbah yang paling dekat dengan lingkungan tempat tinggal dan langkah kecil yang dapat dilakukan untuk menguranginya adalah dengan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang lebih berguna.
” Ecoenzyme yang berasal dari sampah rumah tangga dapat juga digunakan sebagai kompos serta bisa juga digunakan menjadi cairan pembersih. Tentunya dengan melalui beberapa tahapan atau proses,” ujarnya.
Menurutnya, sampah rumah tangga yang ada di setiap rumah warga, selama ini hanya dibuang begitu saja. Padahal, sampah tersebut bisa diolah menjadi suatu bahan yang bisa digunakan.
” Jadi buat warga yang sudah terlanjur membuang sampah rumah tangga selama ini, bisa merubah pola pikir atau kebiasaan. Sehingga tidak menjadi sampah yang terungguk begitu saja, tetapi bisa di olah menjadi bahan yang berguna,” ucapnya.
Selama penyampaian materi, terpantau peserta acara yang umumnya ibu-ibu kader di nagari Silokek sangat antusias dan aktif bertanya. Bahkan, antusiasme masyarakat sekitar pun semakin meningkat saat narasumber melakukan praktek pembuatan ecoenzyme secara langsung.
Kepada peserta, narasumber juga mengajarkan kepada warga proses pembuatan ecoenzyme yang dimulai dari menakar air, menambahkan gula dan terakhir memasukkan bahan organik, yaitu sampah sayur dan buah.
Warga Silokek Tidak hanya tertarik terhadap pengolahan limbah organik di sekitar, bahkan warga berharap ke depannya mendapatkan edukasi mengenai bank sampah. Hal tersebut bertujuan agar Nagari yang sedang mengembangkan sektor wisatanya tersebut menjadi lebih mandiri dalam penanganan masalah lingkungan.
Kegiatan kolaborasi ini juga dihadiri oleh pimpinan Departemen Agroindustri Resti Fevria, S.TP., M.P dan civitas akademika yaitu Santi Diana Putri, S.Si, M,Si, Roni Jarlis, S.Si, M.Pd, Ananto, S.Si, MP, Afrini Dona, S.Pt, M.Si dan Pimpinan Departemen Biologi Dr. Dwi Hilda Putri, Bio.Med beserta jajarannya. Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang melibatkan masyarakat di Nagari Silokek tersebut sangat diapresiasi oleh Dr. Yulkifli, M.Si selaku Dekan FMIPA UNP yang disampaikan via telepon. (*)