HARIANHALUAN.id – Desa Balai Batu Sandaran yang dikenal sebagai negeri diatas awan didaulat oleh Polres Sawahlunto untuk mewakili Sawahlunto mengikuti Lomba Kampung Bebas Narkoba Tingkat Polda Sumater Barat yang di Pusatkan di Polres Solok Kota, Rabu (13/09/2023).
Sekaitan dengan surat Telegram Kapolda Sumatera Barat, acara Penilaian Kampung Bebas Narkoba dibagi menjadi 3 wilayah resta sejajaran Polda Sumbar. Polres Sawahlunto yang tergabung di wilayah I dengan 6 Polres lainnya yakni Polres Tanah Datar, Polres Sijunjung, Polres Dharmasraya, Polres Solok Kota, Polres Solok dan Polres Solok Selatan dipusatkan di satu tempat yaitu Polres Solok Kota.
AKBP Syahrul SIK selaku Ketua Tim I dalam sambutannya pada acara tersebut berpesan kepada seluruh peserta agar setelah kegiatan lomba selesai teruslah perangi Narkoba dil ingkungan desa/nagari masing – masing.
Setelah penilaian presentasi selesai, seluruh peserta diajak untuk melihat salah satu kampung anti narkoba yang berada di Kota Solok tersebut.
Kasat Res Narkoba Sawahlunto AKP Rudi JA Purba yang menjadi Motor Penggerak sekaligus yang menyampaikan ekspos lomba kampung bebas Narkoba mengucapkan terimakasih kepada seluruh element masyarakat yang sudah bahu membahu dalam persiapan Desa BBS tersebut.
“Saya sangat bangga sekali terutama kepada Bapak Camat Barangin, Kepala Desa Balai Batu Sandaran beserta Perangkat Desa, Bhabinkamtibmas Desa Balai Batu Sandaran dan juga masyarakat yang menyupport kegiatan ini,’ ucap beliau yang sehari hari dipanggil opung itu.
Di sela – sela persiapan lomba, Kepala Desa Balai Batu Sandaran mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menyukseskan Balai Batu Sandaran menjadi desa perwakilan Polres Sawahlunto pada lomba kampung bebas Narkoba.
“Kedepannya bagaimana kita semakin solid lagi untuk mempertahankan rekor 10 tahun belakangan ini nihil kriminalitas dan narkoba. Apalagi desa kita juga sudah dicanangkan menjadi DESA BERSINAR (Desa Bersih Dari Narkoba) maka ini menjadi dasar bagi kita untuk mewakili Polres Sawahlunto. Mudah-mudahan nanti kita mendapatkan hasil yang terbaik dan juga demi kebaikan yang ada di desa kita ini,” ujar Nasirwan, S.Sos Sutan Maje Lelo yang memasuki periode ke III sebagai Kepala Desa Balai Batu Sandaran.
Sementara itu, Camat Barangin Subandi, SH yang ikut mendampingi kegiatan tersebut merasa bangga atas pencapaian Desa Balai Batu Sandaran ini yang berada di wilayah kedinasanya mewakili Polres Sawahlunto untuk lomba tersebut.
Adapun kriteria lomba yang dinilai yakni memiliki rencana kerja dan alokasi anggaran, adanya struktur kampung bebas narkoba, admnya kerja sama lintas sektoral, memiliki SOP penanggulangan penyalahgunaan narkoba dan miras & hasil survey persepsi publik.
Kepada seluruh peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan ekspose dan menampilkan video yang ada di masing – masing Desa/Nagari yang berkaitan dengan kampung bebas narkoba. Dari seluruh peserta dipilih sebanyak 2 Desa/Nagari terbaik untuk memasuki posisi 6 Besar bersama dengan Wilayah II dan III sebelum mewakili Polda Sumatera Barat ke Tingkat mabes Polri.
Brigpol Theo Eka Putra selaku Bhabinkamtibmas Desa Balai Batu Sandaran juga menggelorakan semangat kepada seluruh tim yang terlibat didalam mempersiapkan Desa Balai Batu Sandaran sebagai peserta Lomba Kampung Bebas Narkoba.
“Kami aparat negara sangat bangga sekali bisa bekerjasama dengan seluruh perangkat Desa. Sesuai dengan yang kita inginkan, tidak sia-sia selama ini kita menjaga desa ini bersih dari tindakan kriminalitas dan nihil narkoba sehingga pantas sekali kita untuk mewakili Polres Sawahlunto,” ujarnya. (*)