Pemerintah Nagari Lareh Nan Panjang Selatan Bangun Dapur Umum untuk Korban Banjir

PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Tingginya curah hujan membuat satu korong di Nagari Lareh Nan Panjang Selatan, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Padang Pariaman, terendam banjir.

Wali Nagari Lareh Nan Panjang Selatan, Zainal mengatakan, musibah ini terjadi pada Kamis 7 Maret 2024. Berdasarkan informasi yang didapat dari Wali Korong Kampuang Dama, menyatakan bahwa air mulai naik sekitar 11.50 WIB dan banjir kali ini lebih buruk dibandingkan sebelumnya.

Ia mengatakan, banyak rumah yang terendam dan lamanya banjir surut. Menurut wali korong terdapat 59 rumah dan 215 warga terdampak banjir. Selain itu, jembatan penghubung antar korong dan nagari juga mengalami kerusakan, karena kuatnya arus Sungai Batang Mangoi yang meluap.

“Korong Kampuang Dama merupakan salah satu korong sering menjadi langganan banjir, dikarenakan berada di tepi Sungai Batang Mangoi,” katanya.

Melihat lamanya air surut dan banyak rumah warga terendam banjir, kata Zainal, Pemerintah Nagari Lareh Nan Panjang Selatan membuat dapur umum pada Jumat (8/3/2024).

“Dapur umum ini dibantu oleh ibu-ibu PKK, pegawai BUMNag 5 berlian dan masyarakat lainnya,” ujarnya.

Zainal menjelaskan, dapur umum ini terletak di Korong Ampalu Tinggi Kalampaian di rumah Ibu PKK Pintaniwati. Selama proses menyiapkan makanan untuk korban banjir, terdapat beberapa kunjungan seperti kunjungan dari Camat VII Koto beserta rombongan. Selain itu, sekaligus penyerahan bantuan berupa sembako, seperti dari Dinas Sosial Kabupaten Padang Pariaman, Puskesmas Ampalu, Kecamatan VII Koto, Yayasan Arisal Aziz.

Setelah nasi bungkus siap untuk dibagikan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, perangkat pemerintah nagari, ibu-ibu PKK, BUMNag 5 Berlian dan masyarakat lainnya, ikut mengantarkan nasi bungkus tersebut ke tempat posko banjir di Korong Kampuang Dama.

“Terdapat 230 nasi bungkus beserta sambal dari dapur umum yang akan dibagikan kepada masyarakat terdampak banjir,” tuturnya. (*)

Exit mobile version