AUR MALINTANG, HARIANHALUAN.ID- Idul Adha tahun ini, Haji Azwar Wahid, yang lebih dikenal dengan Haji Sagi, kembali menggelar pemotongan hewan korban di kampung halamannya, Aur Malintang.
Pada hari raya kurban tahun ini, Haji Sagi dan keluarganya menyediakan 45 ekor sapi. Prosesi pemotongan di gelar usai Salat Idul Adha, Senin(17/6) bertempat di pelataran parkir kediamannya Vila Berkah milik Haji Sagi, si Raja Emas dari Andalas itu.
Dari pantauan Haluan di lokasi, masyarakat sudah mulai berkumpul antri sejak pukul 10.00 WIB terutama kaum ibu. Panitia baru memanggil lima jam kemudian pukul 15.00 WIB.
Kepada masing-masing pemegang kupon, selain mendapatkan jatah daging, mereka juga diberi uang bumbu berkisar Rp50 ribu sampai Rp100 ribu ditambah kain sarung.
Salah seorang panitia, In Anam, menyebutkan pemotongan dilakukan setelah usai salat Id, jadi masyarakat terpaksa menunggu, meski demikian In mengatakan masyarakat sangat antusias.
Disebutkan pelaksanaan kurban sudah dipersiapkan sejak satu bulan belakangan sehingga berjalan sukses.
Senada dengan In, Wali Nagari III Koto Aur Malintang Selatan Era Jaya, menyebutkan prosesi pemotongan diserahkan kepada imam khatib selaku pemegang kuasa di bidangnya. Menurut Era Jaya, kegiatan yang dilakukan Haji Sagi ini sudah berlangsung beberapa kali setiap tahunnya.
“Kita berharap Pak Haji Sagi, selalu sehat, dan kegiatan ini tetap berlangsung pada tahun-tahun mendatang. Atas nama pemerintahan Nagari , kami sangat berterima kasih kepada beliau, ini bukti kecintaan beliau kepada masyarakatnya dengan memotong hewan korban di kampung halamannya”, kata Era jaya.
Sementara itu, di sela-sela kesibukannya Haji Sagi, yang didampingi salah seorang cucunya, menyebutkan, tahun ini ia dan keluarga besarnya memotong 45 ekor sapi, dengan menyebarkan kupon sebanyak 4.000 lembar yang dibagikan penitia secara berantai.
“Saya sengaja minta kepada panitia untuk membagikan kupon tanpa pilah-pilah untuk masyarakat IV Koto Aur Malintang, mulai dari Sigata hingga ke Simpang Sari Manih, durian jantung, batubasa, Padang Laring dan Balai Baik bahkan sampai ke Sungai Geringging,”ujarnya.
“Kita ingin semuanya merayakqn hari lebaran Haji bersama-sama, menikmati indahnya suasana lebaran dan bagi ini semata-mata membangun jembatan silaturahin antar warga dan keluarga kami,”ujar Haji Sagi tahun menginjak usia ke 74 tahun. (*)