Teks foto : Masyarakat antusias belanja di gerakan Pangan murah karena harga sembako yang ditawarkan lebih murah dari harga pasar. Osniwati
PASBAR, HARIANHALUAN.ID – Masyarakat Nagari Timbo Abu Kajai antusias menyambut gerakan Pangan murah yang digelar di halaman kantor wali nagari setempat, Jumat (14/6).
Wakil Bupati Risnawanto yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa pangan murah digelar untuk memberikan keringanan kepada masyarakat. Terutama untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan. Pangan yang disediakan disubsidi oleh pemerintah daerah.
“Pascagempa pun ekonomi masyarakat kita di sini belum stabil. Diharapkan dengan adanya pangan murah ini bisa membantu masyarakat,”katanya.
Ia melanjutkan, jika masyarakat Timbo Abu masih membutuhkan pangan murah tersebut. Tentunya Dinas Pangan akan melanjutkan dengan kuota yang lebih banyak.
“Jika wali nagari tadi mengatakan bahwa kuota hanya untuk 150 orang. Maka, ke depan jika masyarakat masih membutuhkan akan kita gelar kembali,”ujar Risnawanto.
Sementara itu, PJ Wali Nagari Timbo Abu Yultra Effendi mengatakan bahwa gerakan Pangan murah sangat dinanti oleh masyarakatnya. Apalagi harga yang dijual kepada masyarakat di subsidi oleh pemerintah.
“Makanya kami sebagai perpanjangan tangan masyarakat menyampaikan kepada Pemda Pasbar untuk menggelar pangan murah ini setiap bulan,”katanya.
Salah seorang masyarakat Timbo Abu Kajai Wati (40) mengatakan bahwa Ia sangat bersyukur jika pangan murah di gelar. Karena harga yang ditawarkan lebih murah jika dibandingkan dengan harga pasar.
“Tentunya kami sebagai masyarakat sangat bersyukur jika kebutuhan dasar ini dijual dengan harga murah,”katanya.
Di pangan murah digelar beras Rp60 ribu per 5 kg, gula pasir Rp14 per kg, minyak goreng Rp12 ribu per liter, telur ayam Rp44 per papan, Bawang Merah Rp 36 ribu per kg, dan cabe merah Rp 50 ribu per kg. (*)