Dasril berharap pelatihan ini akan menjadi awal yang baik bagi pengembangan potensi lokal dan membangun komunitas yang mandiri.
Selanjutnya, Kasi PPM Harau, Desri Gunal Fitri, S.Sos, menyampaikan pentingnya peran pemerintah dalam memberikan dukungan terhadap pelatihan keterampilan bagi masyarakat. “Pelatihan ini adalah bentuk nyata dukungan pemerintah untuk membangun masyarakat yang siap menghadapi tuntutan pasar dan mampu memanfaatkan peluang di bidang industri kreatif,” ujarnya.
Ia juga berharap agar para peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini sebaik-baiknya dan mengembangkan keterampilan yang mereka pelajari demi masa depan yang lebih baik.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja 50 Kota, Ayu Mitria Fadri, S.Si, MMPd, yang secara resmi membuka acara, menyampaikan harapannya agar diklat ini memberikan dampak positif bagi peserta. “Kami sangat menghargai semangat dan dukungan semua pihak yang terlibat. Semoga pelatihan ini dapat membantu peserta menciptakan peluang ekonomi baru yang bermanfaat bagi diri mereka sendiri dan masyarakat sekitar,” ungkap Ayu.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Nagari Batu Balang dan seluruh panitia atas kolaborasi mereka dalam menyelenggarakan kegiatan ini.
Sebagai tanda dimulainya pelatihan, Yafid Hafizh didampingi Ayu Mitria Fadri memasangkan tanda peserta secara simbolis kepada dua perwakilan, Silvarena Balgga dan Evaria Susanti.
Setelah pembukaan, pada 2 November 2024 para peserta akan langsung memulai sesi pelatihan yang dipandu oleh Doni Rahman, fashion designer, bersama timnya. Selama tiga minggu ke depan, peserta akan belajar menjahit dan membuat pakaian wanita custom made, yang diharapkan menjadi keterampilan berharga untuk membantu mereka mengembangkan usaha sendiri di bidang fashion. (*)