Namun melihat keberadaannya saat ini, Hen Parcha menilai Pantai Parupuk Tabing perlu cara khusus dalam pengelolaannya. Ia menyarankan kepada Pemerintah Kota Padang, khususnya Dinas Parwisata, Dinas Lingkungan hidup, dan dinas-dinas terkait, serta masyarakat setempat agar bisa saling bersinergi dalam pelestariannya, demi kemajuan pariwisata di pantai tersebut. Pantai Parupuk Tabing punya potensi besar untuk jadi ikon baru bagi kemajuan pariwisata di Kota Padang, sehingga nantinya dapat menunjang kemakmuran bagi masyarakat setempat.
Adapun lagu Kau Masih Milikku menandai kematangan Hen Parcha dalam melahirkan karya lagu. Lagu yang ia tulis tersebut musiknya diproduksi di studio ST22 – Padang, diaransemen oleh R doel, salah seorang Musisi sukses di Sumatera Barat. R doel juga seorang penulis lagu, lagu Warkah Cinta yang ia tulis popular dilantunkan oleh Rika Amir.
“Lagu Kau Masih Milikku lebih cenderung saya memilih genre pop slow beat melankolis sebagai konsep musiknya. Saya menganggap melalui genre seperti ini masyarakat secara umum lebih mudah memahami makna sebuah syair,” kata Hen Parcha.
Hen Parcha juga menjelaskan bahwa lagu Kau Milikku bercerita tentang cinta yang sudah lama terjalin, namun akhirnya berpisah lantaran tiada restu dari orang tua. Lagu tersebut ditulis Hen Parcha terinspirasi dari kisah cinta sepasang kekasih yang putus karena kehendak orang tua. Hubungan mereka tak direstui, dan malah dijodohkan dengan pilihan orang tuanya tersebut.
“Cinta adalah sebuah takdir. Anggaplah cinta itu sebuah drama, dan sebuah anugerah terindah ketika kita bisa memilikinya,” kata Hen Parcha.
Simak juga videoklip lagu Kau Masih Milikku dari Hen Parcha melalui link berikut ini;
Penulis: Muhammad Fadhli