Muhammad Khadafi, Silaturahmi Adalah Hal Mutlak Baginya

Jelang 2024, kesibukan Muhammad Khadafi merupakan Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kian meningkat untuk memastikan pelaksanaan Pemilu tahun depan berjalan dengan aman. Namun ia tetap menyediakan waktu untuk meningkatkan relasi dan silaturahmi
Bagi Khadafi, semenjak mengenal banyak orang, hampir semua waktu senggang itu dihabiskan bersama teman-teman, baik seumuran main tidak seumuran. Tapi pengalaman lebih banyak berteman dengan orang yang jauh lebih tua darinya.
“Saya senang mendengar orang tua bercerita, dari berteman dengan merekalah saya mengenal bagaimana beradaptasi dan menghargai satu dengan yang lain,” katanya kepada haluan, baru-baru ini.
Muhammad Khadafi mengatakan, dalam waktu senggang sekarang sebisa mungkin bersilaturahmi dengan teman-teman yang sama-sama berjuang dulunya. Senggang maupun tidak senggang, jika waktu senggang tidak ada dirinya yang membuat waktu senggang itu ada.
“Bagi saya, karena saya berhubungan dengan banyak orang dan dibantu oleh banyak orang, sehingga silaturahmi ini merupakan hal yang mutlak dilakukan,” katanya.
Lebih jauh Muhammad Khadafi mengatakan, bahwa bersilaturahmi itu manfaatnya banyak, di antaranya memperpanjang usia, menambah rezeki. Menurutnya, ketika bertemu dengan banyak orang sepertinya tidak ada yang beban yang diurus, pasti selalu ada jalan keluarnya.
Sementara itu, ketika waktu senggang di rumah, dirinya menyibukkan diri dengan lebih dekat dengan keluarga tercinta. “Saya antar jemput anak sekolah, kemudian menemani istri bekerja di 50 Kota di Kecamatan Situjuah. Saya pulang kapan saya ingat, anak 4 laki-laki semua. Waktu senggang sebisa mungkin saya habiskan dengan keluarga,” katanya.
Ia menambahkan, hobi dan cita-cita dari dulunya yaitu menjadi musisi namun tidak kesampaian. Hobi bermusik, namun malah takdirnya berkecimpung di dunia politik dan saat ini menjadi Anggota di Bawaslu Sumbar. (fdi)


Exit mobile version