Ragadupa, Penyanyi Asal Sumatera Barat Sukses Rilis Album Perdana “Media Rasa”

Ragadupa sukses Merilis Album Perdananya ‘Media Rasa’

HARIANHALUAN.id – Seperti halnya sebuah peribahasa, ‘Kaki sudah terlangkahkan, tangan sudah terjembakan’ Penyanyi asal Sumatra Barat, Ragadupa akhirnya merilis album perdananya.

Album bertajuk “Media Rasa” tersebut resmi dirilis secara independen pada 16 Juni 2023. Karya-karyanya dalam album tersebut merupakan hasil ciptanya secara pribadi yang berisi delapan nomor lagu.  

Proses produksi pada album yang begenre pop alternatif-pop folk ini membutuhkan waktu kurang lebih 2 tahun dan menghasilakan lagu-lagu yang mengambarkan pelampiasan perasaan dan pengalaman yang dituangkannya dalam lagu.

Adapun lagu-lagu tersebut, diantaranya, Izinkan ku Menjagamu, Hanya Kamu,  Kenangan Tanpa Kenangan, Terimakasih Malaikatku, Berita Bahagia, Amin yang Kutaruh di Awal, Tak Ada yang Benar Pribumi, Kita harus bicara.

Dari sejumlah lagu tersebut,  sebanyak dua lagu diantaranya sudah dirilis sebelum album dilepas,  yakni Izinkan Ku menjagamu, dan Kenangan tanpa kenangan dengan author artist yang masih tertulis ‘üncu rahmad’, yang sekarang telah menjadi ‘ragadupa’ di berbagai media sosial. 

Ragadupa menjelaskan semua proses penulisan lagu yang ia buat seperti sebuah kebetulan yang sudah terlanjur iya geluti.

“Sudah tanggung basah, akhirnya menenggelamkan seluruh tubuhnya dan memantapkan diri untuk terjun menjadi seorang solois sekaligus penulis lagu adalah caranya mendedikasikan diri,” ujarnya.

Pria yang pernah dinobatkan pemuda pelopor bidang teknologi dan seni budaya Provinsi Sumatera Barat tersebut membebaskan para pendengarnya merepresentasikan lagu dalam album “media rasa”. 

Menurut Ragadupa, karena setiap lagu punya kisahnya masing- masing sehingga setiap orang dapat bebas memaknainya. Cerita dari apa yang dirasakan, dilihat, dan alami. Ragadupa meyakini bahwa sebagai seorang pegiat seni, salah satu media yang baik untuk melampiaskan isi dan kegundahan hati adalah melalui sebuah lagu.

Selama proses produksi album media rasa melibatkan dan dibantu beberapa pihak yang pendukung, diantaranya Loko Alhamra, Dayu Pratama, 3am Studio, Deni Januarta, Ariski Triputra, Boy Chandra, Farid Sauki, Tee artwork, Suci larassaty, dan lainnya.

Pria kelahiran 10 Mei 1994 itu tentunya merasa sangat bangga karena eksistensinya untuk berkiprah di blantika musik tanah air akhirnya terwujud. Ia berharap karya nya dapat diterima oleh seluruh masyarakat Indonesia dan menjadi penyemangat untuk karya-karya selanjutnya. (*)

Exit mobile version