Ketua Bakorma, Tomy Andrianto, turut memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan KMIPN yang menurutnya menjadi wujud nyata kolaborasi dan inovasi di lingkungan pendidikan vokasi.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan jejaring mahasiswa vokasi, serta memberikan kontribusi positif bagi kemajuan dunia industri,” ujar Tomy.
Ia berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan momentum ini sebaik mungkin untuk belajar dan berbagi pengalaman. “Manfaatkan kesempatan ini untuk belajar, berbagi, dan menjalin persahabatan,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, melalui sambutan yang dibacakan oleh Kepala Bidang SMA dan SLB Dinas Pendidikan Sumbar, Mahyan, menekankan peran strategis politeknik dalam mencetak tenaga terampil yang mampu bersaing di era teknologi terapan.
“Masa depan Indonesia ditentukan oleh penguasaan teknologi terapan oleh tangan-tangan terampil yang mampu mengolah data menjadi kebijakan dan kode menjadi solusi,” kata Mahyan.
Mahyan juga menyampaikan kehadiran KMIPN menjadi bukti nyata bahwa pendidikan vokasi Indonesia telah berkembang pesat, dari sekadar penghasil tenaga teknis menjadi pencetak arsitek inovasi dan sistem digital bangsa.