HARIANHALUAN.ID – Seorang mahasiswi American University mengunjungi Wakil Wali Kota Bukittinggi dalam rangka memperkenalkan budaya Minang dan pariwisata Bukittinggi di Amerika Serikat.
Pertemuan Alya Lawindo (19), remaja wanita berdarah Minang dengan Wakil Wali Kota Bukittinggi difasilitasi Wakil Rektor (WR) III Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UM Sumbar).
Dalam pertemuan tersebut, Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi mengutarakan keinginannya untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata Bukittinggi kepada warga Amerika Serikat.
“Ini peluang yang sangat luar biasa bagi kita. Kita ketahui Alya Lawindo ini tinggal di Washington DC dan menyatakan siap memperkenalkan budaya dan pariwisata kita di sana,” kata Marfendi ketika menerima kunjungan Alya yang didampinggi WR III UM. Sumbar, di ruang kerja Wakil Wali Kota Bukittinggi, Kamis (12/1/2023).
Hasil pertemuan tersebut, Marfendi meminta kesediaan Alya Lawindo menjadi duta wisata Bukittinggi di Amerika Serikat dan Jam Gadang Mengaji.
“Dalam waktu dekat ini, kita akan launching Alya Lawindo sebagai duta wisata dan Jam Gadang Mengaji, karena Alya juga mengajar mengaji di Washington DC,” ujarnya.
Kemudian, kegiatan atau iven yang dilaksanakan Pemko Bukittinggi akan ditampilkan secara online di Amerika Serikat, sehingga dapat diketahui oleh masyarakat di sana.
Ini salah satu terobosan yang akan dilakukan Pemko Bukittinggi untuk memperkenalkan Bukittinggi kepada dunia luar, usai Covid-19. Sebab, katanya, untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata Bukittinggi ke luar negeri butuh biaya yang besar.
Marfendi tak menampik, bahwa kunjungan wisatawan mancanegara ke Bukittinggi sangat minim sekali, jika dibandingkan dengan wisatawan lokal.
“Sangat minim, belum lama ini hanya beberapa orang bule dari California dan Prancis yang berkunjung ke sini. Sangat berbeda dengan dulunya, dulu bisa kita lihat di daerah Kampung Cina sangat banyak bule kita jumpai di sana,” ujarnya lagi.
Sementara itu, Alya Lawindo menyatakan kesiapannya bekerja sama dengan Pemko Bukittinggi membawa misi budaya dan pariwisata Bukittinggi untuk diperkenalkan di Amerika Serikat sana.
Selain tercatat sebagai mahasiswa semester III pada jurusan Hubungan Internasional di American University. Alya juga tercatat sebagai Publik Relation (PR) di organisasi Minang and America.
“Organisasi Minang and America ini kegiatannya memperkenalkan budaya Minang dan tradisi Minang kepada warga Amerika,” kata Alya yang lahir dan di besarkan di Amerika.
Alya menyatakan, kunjungannya ke Indonesia selain mengunjungi saudara orang tuanya di Padang, juga akan mengikuti program pertukaran mahasiswa Amerika selama satu semester di UGM.
Sebelum mengelar pertemuan dengan Wakil Wali Kota Bukittinggi, WR III UM. Sumbar mengajak Alya menaiki Jam Gadang, untuk melihat kota Bukittinggi dari ketinggian. Tak hanya itu, Alya pun diajak mencicipi masakan nasi kapau di Los Lambuang.
“Alya sangat menikmati kunjungan ke Bukittinggi ini, ia tidak menyangka bisa naik ke Jam Gadang dan diajak makan nasi kapau,” kata WR III UM. Sumbar, M. Abdi.
Menurut Abdi, kedatangan Alya ke Bukittinggi berawal dari kerja sama UM. Sumbar dengan Imam Center America di Washington DC tentang salah satu poin pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Kemudian berlanjut kegiatan virtual antara Alya dengan mahasiswa UM. Sumbar.
“Pada waktu itu, Alya memperkenalkan kegiatan mahasiswa Amerika kepada mahasiswa UM. Sumbar. Kemudian, beberapa waktu lalu, Alya menyatakan keinginannya berkunjung ke Kampus UM. Sumbar,” kata M. Abdi.
Agenda selanjutnya, sebelum Alya kembali ke Amerika, Abdi ingin mengajak Alya mengunjungi Kampuang Sarugo, salah satu desa binaan UM. Sumbar di Kabupaten Lima Puluh Kota. (*)