HARIANHALUAN.ID – Meningkatkan kemampuan promosi produk pelaku usaha jamur di Limau Manih, Kota Padang, Tim Pengabdian Politeknik Negeri Padang (PNP) dari Jurusan Teknologi Informasi kerja bareng dengan Forum Pemberdayaan Nagari Limau Manih menggelar Focus Group Discussion (FGD) dan pengabdian kepada masyarakat, Jumat (24/2/2023).
Acara tersebut dibuka langsung oleh Direktur Politeknik Negeri Padang, Dr. Surfa Yondri, S.T, S.S.T., M.Kom. Dalam sambutannya, direktur mengapresiasi inisiatif tim pengabdian PNP dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Nagari Limau Manih.
Dalam FGD tersebut peserta mendiskusikan berbagai topik, mulai dari teknologi presisi dalam budidaya jamur tiram, seperti penggunaan teknologi canggih dalam budidaya, perawatan dan pemanenan jamur tiram hingga strategi pemasaran produk jamur tiram.
Ketua Tim Pengabdian PNP, Harfebi menekankan, tujuan utama kegiatan ini adalah memperkenalkan teknologi presisi dalam budidaya jamur tiram di Nagari Limau Manih, dan meningkatkan kualitas serta kuantitas produk UMKM di daerah tersebut.
Sebagai pemateri, Dosen Jurusan Teknologi Informasi menguraikan secara mendalam teknologi presisi dalam budidaya jamur tiram, dilanjutkan dengan diskusi tentang masalah-masalah yang sering dihadapi dalam budidaya jamur tiram, seperti hama dan penyakit.
Harfebi Fryonanda memberikan beberapa tips dan trik tentang penggunaan teknologi canggih dalam budidaya jamur tiram, seperti penggunaan sistem irigasi yang tepat, penggunaan pupuk organik dan pemantauan kondisi lingkungan secara online.
Kegiatan FGD ini, menurutnya, merupakan wujud nyata dari kolaborasi antara Politeknik Negeri Padang dengan pihak Nagari Limau Manih dan stakeholder terkait. Diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas produk jamur tiram yang dihasilkan oleh petani di Nagari Limau Manih.
Tim Pengabdian juga mengharapkan adanya kesinergian antara petani dan stakeholder untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertanian presisi jamur tiram. Hadir dalam FGD yang berlangsung selama satu hari tersebut perangkat nagari LPM, KAN, KWT jamur, dan LCO Semen Padang.
Binaan Baznas
Dari Jurusan Administrasi Niaga, Elni Sumiarti, S.E., M.Si, melaporkan, atas nama Baznas Kota Padang ia mengucapkan terima kasih karena UMKM Jamur Limau Manis adalah binaan Baznas Kota Padang, tepatnya UMKM Kampung Jamur Tiram Kelompok Jamur Sejahtera.
Ia mengatakan, dari Jurusan Administrasi Niaga pihaknya sudah melakukan pengurusan legalitas usaha (PIRT dan sertifikat halal) dalam pengabdian tahun lalu.
Program Lintas Jurusan
Harfebi membenarkan memang upaya pemerintah dan perguruan tinggi sudah sering dilakukan pada UMKM tersebut dalam upaya peningkatan produksi dan legalitas mereka.
“Kedepannya dalam hal peningkatan kualitas dan kuantitas, Jurusan TI berupaya untuk mewujudkan manajemen pertanian yang presisi dari hilir sampai ke hulu. Ini pastinya akan banyak melibatkan SDM dari jurusan lain dan perguruan tinggi lain dalam kolaborasi yang solid,” tuturnya. (*)