HARIANHALUAN.ID- Zat besi merupakan salah satu mineral penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan. Meski sering dianggap remeh, kekurangan zat besi dapat menimbulkan dampak serius bagi kesehatan, seperti anemia, kelelahan, dan penurunan daya tahan tubuh. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk memastikan kecukupan zat besi dalam pola makan sehari-hari.
Zat besi berperan penting dalam pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah yang bertugas mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Tanpa zat besi yang cukup, tubuh akan kekurangan oksigen, yang dapat menyebabkan kelelahan, sesak napas, dan penurunan konsentrasi. Selain itu, zat besi juga berfungsi dalam menjaga kesehatan kulit, rambut, dan sistem kekebalan tubuh.
Untuk mencapainya, konsumsi makanan yang kaya zat besi sangat dianjurkan. Ada dua jenis zat besi yang bisa ditemukan dalam makanan: zat besi heme dan non-heme. Zat besi heme ditemukan pada produk hewani, seperti daging merah, hati, dan unggas. Sementara itu, zat besi non-heme ditemukan pada sumber nabati seperti sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, tahu, tempe, dan sereal yang diperkaya zat besi.
Meskipun sumber nabati mengandung zat besi, tubuh lebih mudah menyerap zat besi heme dari produk hewani. Namun, konsumsi makanan yang kaya vitamin C, seperti jeruk, tomat, atau paprika, dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi non-heme dari makanan nabati.
Kekurangan zat besi sangat umum terjadi, terutama pada wanita hamil, anak-anak, dan remaja. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperhatikan pola makan yang seimbang dan kaya zat besi, baik dari sumber hewani maupun nabati. Jika perlu, suplemen zat besi juga bisa menjadi pilihan, tetapi sebaiknya dengan anjuran dari tenaga medis.
Dengan konsumsi zat besi yang cukup, tubuh akan tetap bertenaga, sehat, dan siap menghadapi berbagai aktivitas sehari-hari. Jangan ragu untuk mulai memasukkan makanan kaya zat besi dalam menu harian Anda guna mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. (*)