JAKARTA, HARIANHALUAN.ID – Telkomsel, sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam menyediakan jaringan dan layanan broadband berkualitas untuk mendukung kelancaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang akan berlangsung pada 27 November.
Langkah ini merupakan upaya Telkomsel untuk memastikan kelancaran komunikasi dan koordinasi di seluruh tahapan pilkada, sekaligus dukungan terhadap keberhasilan program dan agenda pemerintah.
Untuk mendukung kesuksesan Pilkada Serentak 2024, Telkomsel telah mempersiapkan infrastruktur yang memadai demi menjaga kenyamanan akses komunikasi dan pengalaman digital pelanggan di seluruh Indonesia melalui 657 titik keramaian atau Point of Interest (POI) yang tersebar di seluruh Indonesia, meliputi Kantor KPU, Bawaslu dan kantor polisi dan militer.
Selama 25-29 November 2024, Telkomsel mengoperasikan Posko Siaga Pilkada berupa 15 posko monitoring online, yang terdiri dari 13 posko Telkomsel di kantor pusat dan regional, 1 posko bersama Telkom Group dan 1 posko mitra dengan pemantauan realtime melalui dashboard untuk memastikan layanan tetap optimal selama pilkada, serta mengimplementasikan Hyper AI Telkomsel dengan mengaktifkan Autonomous Network yang dijalankan di masing-masing platform dengan mekanisme yang berlaku di tiap domain jaringan Telkomsel.
Vice President Global Network Operations Telkomsel, Juanita Erawati menyatakan, Pilkada Serentak 2024 ini adalah momen penting bagi demokrasi Indonesia. Untuk itu, Telkomsel senantiasa hadir untuk mendukung dengan menyediakan infrastruktur digital yang unggul dan andal, demi mewujudkan Indonesia yang lebih terkoneksi, inklusif dan maju secara digital.
“Dengan hadirnya konektivitas andal milik Telkomsel, kami berharap Pilkada 2024 berjalan sukses dan lancar,” katanya.
Selain itu, untuk memberikan kelancaran pada tiap tahap Pilkada, Telkomsel menghadirkan jaringan 4G/LTE lewat 220.000 BTS yang menjangkau 97 persen populasi Indonesia, serta terus mengakselerasi perluasan jangkauan hyper 5G-nya hingga lebih dari 1.000 titik yang tersebar di 56 kota dan kabupaten, termasuk kawasan industri, destinasi wisata prioritas, hingga Ibu Kota Nusantara (IKN).