JAKARTA, HARIANHALUAN.ID – Kecelakaan balon udara terjadi di situs arkeologi Meksiko. Semua penumpang di balon udara tersebut mengalami luka-luka dan dilarikan ke klinik.
Senin (26/5/2025) dilihat dari gambar yang dibagikan oleh pihak berwenang, kecelakaan itu terjadi tidak jauh dari Piramida Bulan, sebuah situs wisata populer di kota kuno Teotihuacan. Balon itu tergeletak di atas pagar dan kabel listrik di sepanjang Tuxpan Avenue, jalan dua jalur yang hanya berjarak lebih 300 meter dari dasar piramida.
Badan Perlindungan Sipil untuk negara bagian Meksiko mengatakan bahwa balon merah dan kuning itu melakukan ‘pendaratan paksa’ di San Martin de las Piramides pada hari Jumat lalu. kecelakaan ini terjadi setelah menabrak kantong udara. Kedua belas orang yang berada di dalam balon itu mengalami luka-luka dan dilarikan ke klinik terdekat.
Badan perlindungan sipil menambahkan bahwa balon tersebut dioperasikan oleh perusahaan tur yang menawarkan pengalaman melihat piramida dari ketinggian. Ini merupakan salah satu kegiatan populer yang dilakukan wisatawan di Meksiko. (h/dtk)
