Selasa, 26 Agustus 2025
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
HARIANHALUAN.ID NASIONAL

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 5 Juni 2025

Editor: Atviarni
Kamis, 05/06/2025 | 13:28 WIB
ShareTweetSendShare

JAKARTA, HARIANHALUAN.ID – Mengawali bulan Juni 2025, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merangkum sejumlah kejadian bencana yang terjadi di tanah air hingga Kamis (5/6).

Angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur, pada Rabu (4/6) pagi pukul 07.00 WIB, menyebabkan kerusakan fisik dan menelan korban jiwa. Kejadian ini terjadi di Desa Baletbaru, Kecamatan Sukowono. Salah satu warga, Kamsiah (61 tahun), meninggal dunia akibat tertimpa bangunan dapur yang roboh. Dapur tersebut diketahui sudah dalam kondisi rapuh sebelum kejadian.

Selain menyebabkan satu korban jiwa, angin kencang juga merobohkan satu unit kandang sapi milik warga di lokasi yang sama. Tidak ada laporan tentang hewan ternak yang turut menjadi korban. Kerusakan material tercatat berupa satu dapur rumah warga yang mengalami rusak berat serta kandang sapi yang terdampak.

Sebagai respons cepat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember segera melakukan asesmen, kaji cepat, serta berkoordinasi dengan perangkat desa setempat. Tim juga telah menyalurkan bantuan logistik untuk meringankan beban keluarga terdampak. Bantuan tersebut meliputi paket sandang, kebersihan, sembako, kasur dan tikar lipat, terpal, makanan siap saji, lauk pauk, biskuit, perlengkapan bayi, hingga alat masak dan makan.

BPBD juga mengerahkan tim Jitupasna untuk melakukan penilaian kerugian dan kebutuhan pascabencana. Hingga sore hari, korban telah dimakamkan dan bangunan dapur yang roboh belum mendapatkan perbaikan.

Dalam penanganan darurat ini, unsur yang terlibat meliputi BPBD Kabupaten Jember, Muspika, perangkat desa, serta partisipasi aktif dari masyarakat setempat. Pemerintah daerah melalui BPBD mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan.

Sementara itu, di wilayah lainnya, intensitas hujan yang tinggi juga memicu bencana lonsor, kali ini berupa kerusakan infrastruktur akibat amblasnya jembatan di Kabupaten Trenggalek. Rabu, (4/6) sekitar pukul 22.15 WIB, terjadi bencana alam berupa amblasnya jembatan penghubung antara Desa Bangun dan Desa Bendoroto, Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek.

Kejadian ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 19.00 WIB. Intensitas hujan yang cukup tinggi menyebabkan aliran sungai meningkat dan menggerus struktur pondasi jembatan, yang memiliki lebar 3 meter dan panjang 23 meter, hingga akhirnya ambruk.

Kejadian serupa juga terjadi di wilayah Kecamatan Watulimo pada Kamis (5/6), tepatnya di Desa Prigi dan Tasikmadu. Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang berlangsung sejak pukul 20.00 WIB pada malam sebelumnya menyebabkan banjir setinggi 50 cm yang melanda dua desa tersebut. Kondisi air saat ini telah surut, namun kerusakan ringan pada infrastruktur masih dalam pendataan. Tak hanya banjir, hujan yang berkepanjangan juga mengakibatkan tanah longsor di beberapa titik strategis di Kecamatan Watulimo.

Di Desa Sawahan, tanah longsor dan pohon tumbang menutupi sebagian badan jalan provinsi (Jalur Durenblondot). Meski sudah ditangani sementara, arus lalu lintas hanya bisa dilalui secara bergantian (buka-tutup). Di Gemaharjo, longsor di jalur alternatif Thukul juga menutup sebagian jalan, namun masih dapat dilalui kendaraan dengan kehati-hatian tinggi.

BPBD Trenggalek bersama perangkat desa telah melakukan peninjauan lokasi terdampak dan terus memberikan peringatan kepada masyarakat setempat untuk tetap siaga menghadapi potensi bencana lanjutan. Pemantauan cuaca dan kondisi lapangan akan terus dilakukan secara berkala guna meminimalisir risiko lebih lanjut.

Di samping peristiwa di Jawa Timur, bencana hidrometeorologi juga terjadi di wilayah timur Indonesia, tepatnya di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya.

Bencana tanah longsor melanda Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya, tepatnya di Komplek Perumahan Kodim Waisai, Distrik Waigeo Selatan, Desa Waisal, pada Senin dini hari, (2/6) pukul 01.00 WIT. Peristiwa ini terjadi akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut dalam durasi cukup panjang, menyebabkan kondisi tanah menjadi jenuh air dan tidak mampu menahan beban di lereng yang curam.

Tanah longsor tersebut memiliki dimensi cukup besar, yakni lebar 15 meter, tinggi 30 meter, dan panjang mencapai 39 meter. Akibat kejadian ini, sekitar 15 kepala keluarga terdampak langsung. Total 15 unit rumah mengalami kerusakan dengan berbagai tingkat keparahan.

BPBD Kabupaten Raja Ampat segera melakukan langkah tanggap darurat dengan melaksanakan assessment dan kaji cepat di lokasi kejadian. BPBD juga berkoordinasi secara intensif dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan penanganan dan perlindungan bagi warga terdampak dilakukan secara cepat dan tepat.

Hingga kini, proses perbaikan rumah-rumah terdampak masih terus berlangsung. Tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini, namun warga yang terdampak telah mendapatkan perhatian dan penanganan dari pemerintah daerah.

BNPB mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin kencang, dan tanah longsor yang masih berpotensi terjadi. Segera cari tempat aman jika muncul tanda-tanda bencana dan ikuti arahan dari BPBD atau aparat setempat. Utamakan keselamatan dan tetap siaga. (*)

Tags: Bencana AlamBNPB
ShareTweetSendShare

BacaJuga

Peningkatan Kapasitas Komunikasi Risiko Nusa Tenggara Barat

Peningkatan Kapasitas Komunikasi Risiko Nusa Tenggara Barat

Selasa, 26/08/2025 | 12:11 WIB
Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 26 Agustus 2025

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 26 Agustus 2025

Selasa, 26/08/2025 | 11:57 WIB
Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 25 Agustus 2025

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 25 Agustus 2025

Senin, 25/08/2025 | 13:05 WIB
Mentan Pastikan Operasi Pasar bersama Bulog Tekan Harga Beras

Mentan Pastikan Operasi Pasar bersama Bulog Tekan Harga Beras

Minggu, 24/08/2025 | 16:20 WIB
Pengurus Provinsi PORDASI Berkuda Memanah Sumatra Barat Masa Bakti 2025-2029 Resmi Dilantik

Pengurus Provinsi PORDASI Berkuda Memanah Sumatra Barat Masa Bakti 2025-2029 Resmi Dilantik

Minggu, 24/08/2025 | 13:42 WIB
Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 23 Agustus 2025

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 23 Agustus 2025

Sabtu, 23/08/2025 | 21:58 WIB

HALUANePaper

Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

HALUANOPINI

Guru dan Kemerdekaan:  Dari Ruang Kelas ke Ruang Perjuangan
OPINI

Guru dan Kemerdekaan:  Dari Ruang Kelas ke Ruang Perjuangan

Selasa, 26/08/2025 | 10:30 WIB

SelengkapnyaDetails
No Viral, No Justice

No Viral, No Justice

Sabtu, 23/08/2025 | 13:23 WIB
Si Patai

Tiga Peluru Untuk Si Patai: Seabad Berlalu, Pertanyaannya Masih Sama

Jumat, 22/08/2025 | 21:50 WIB
Tiga Peluru untuk Si Patai; Seabad Berlalu, Pertanyaannya Masih Sama

Tiga Peluru untuk Si Patai; Seabad Berlalu, Pertanyaannya Masih Sama

Jumat, 22/08/2025 | 18:09 WIB
Harusnya Andre Rosiade Bukan Tabrani

Harusnya Andre Rosiade Bukan Tabrani

Jumat, 22/08/2025 | 07:23 WIB

HALUANTERPOPULER

  • 300 Lebih Toko Ludes, Kerugian Kebakaran Pasar Payakumbuh Capai Puluhan Miliar Rupiah

    300 Lebih Toko Ludes, Kerugian Kebakaran Pasar Payakumbuh Capai Puluhan Miliar Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puluhan Toko Blok Barat Pasar Payakumbuh Ludes Terbakar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PNP Dorong Transformasi Digital UMKM di Batipuah Ateh, Produk Lokal Siap Menembus Pasar Online

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nagari Durian Tinggi Ditetapkan sebagai Nagari Tanggap Bencana Berstatus Madya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daerah Mesti Ramah Investasi: Sumbar Rentan Tanpa Kemandirian Fiskal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
HarianHaluan.id

Kantor Redaksi dan Bisnis:
Jln. Prof Hamka (Komp. Bandara Tabing - Lanud St. Syarir) - Kota Padang - Sumatera Barat (25171)

  [email protected]

  Redaksi: 08126888210 (Nasrizal)
  Iklan: 081270864370 (Andri Yusran)

Instagram Harianhaluan Post

  • Situasi setelah terjadinya kebakaran.Kebakaran terjadi di Blok Barat Pasar Payakumbuh pada Selasa (26/8) dini hari. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.00 WIB setelah puluhan unit mobil pemadam kebakaran dari berbagai daerah dikerahkan.Menurut data sementara, sekitar 300 toko dan 250 lapak pedagang kaki lima hangus terbakar. Hingga saat ini tidak ada korban jiwa, hanya beberapa warga mengalami luka ringan.Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Pemerintah Kota Payakumbuh telah mendirikan posko tanggap darurat untuk membantu pedagang yang terdampak, sementara proses pendataan kerugian dan pendinginan lokasi masih berlangsung.
  • PAYAKUMBUH – Kebakaran besar melanda Pasar Payakumbuh, Sumatera Barat, pada Selasa (26/8/2025) menjelang subuh.
⠀
Asap tebal dan kobaran api terlihat membumbung tinggi dari sejumlah los pasar. Hingga kini, penyebab kebakaran belum diketahui.
⠀
Tim pemadam kebakaran telah dikerahkan dan masih berjibaku di lokasi. Belum ada laporan resmi terkait korban jiwa maupun kerugian materi.
⠀
📍 Lokasi: Pasar Payakumbuh, Sumbar
🕓 Waktu: Sekitar pukul 04.00 WIB
⠀

Follow Us

  • Index
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

HarianHaluan.id © 2025.

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA

HarianHaluan.id © 2025.