Kolaborasi Hebat untuk Hidup Lebih Sehat,
GAIA Dental Clinic dan PMI Satu Tujuan

PEKANBARU, HARIANHALUAN.ID – Halaman Indogrosir Pekanbaru bukan hanya pengunjung yang datang berbelanja, tapi juga warga yang antusias mengikuti dua kegiatan penuh makna, yakni pemeriksaan gigi gratis oleh GAIA Dental Clinic dan donor darah oleh PMI yang bertema“People Live When People Give.”

Kegiatan ini menjadi kolaborasi sehat dan peduli yang menyentuh dua sisi penting kehidupan, yaitu kesehatan diri dan kepedulian terhadap sesama.

GAIA menghadirkan layanan cek gigi menggunakan kamera intraoral, konsultasi langsung dengan dokter gigi, serta voucher perawatan dan merchandise gratis, sementara PMI membuka ruang bagi masyarakat yang ingin berdonor darah dan menyelamatkan nyawa.

Direktur GAIA Dental Clinic, drg. Indira Ika Christianti, MARS, mengapresiasi semangat warga yang ikut serta. “Kami ingin hadir bukan hanya di klinik, tapi juga di ruang publik, menjangkau lebih banyak orang yang mungkin belum sempat periksa gigi. Dan hari ini terasa istimewa, karena bisa disandingkan dengan aksi donor darah yang mulia,” ujarnya, Selasa (29/7/2025).

Joshua Triputro Nugroho, ST, selaku Chief Operating Officer GAIA Dental Clinic, menyampaikan bahwa acara seperti ini sejalan dengan nilai-nilai GAIA. “Memberi kebaikan itu tidak harus besar. Hari ini kita buktikan, satu langkah kecil yaitu cek gigi dan donor darah bisa jadi awal dari perubahan yang lebih besar,” katanya.

Pemeriksaan gigi dilakukan langsung oleh drg. Sonya Juitadan drg. Annisa Oktafia, yang menyambut hangat para peserta. Banyak pengunjung terkejut saat melihat kondisi mulut mereka di layar.

“Ternyata banyak yang belum tahu kalau gigi mereka sudah mulai berlubang atau ada karang,” kata Sonya.

Sementara itu, drg. Annisa menambahkan, momen seperti ini sangat efektif untuk mengedukasi. Orang jadi lebih sadar pentingnya kontrol rutin.

Acara turut diorganisir oleh Mutia Farina, S.K.M, Head of Clinic GAIA Pekanbaru Riau, menekankan pentingnya pendekatan langsung ke masyarakat. “Klinik tidak harus menunggu dikunjungi. Justru kami harus hadir di tempat yang dekat dengan keseharian warga,” ucapnya.