Tangkapan layar unggahan foto salat Idul Fitri di Masjid Rahmatan Lil Alamin Ponpes Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (22/4), memicu kontroversi karena jemaah perempuan bercampur di saf laki-laki. NET
JAKARTA, HARIANHALUAN.ID — Jagat dunia maya dihebohkan dengan unggahan akun Instagram @kepanitiaanalzaytun. Dalam foto yang diunggah akun dengan bio ‘Ini adalah akun resmi Kepanitiaan Al-Zaytun, memberitakan berbagai kegiatan acara di Ma’had Al-Zyatun, Indonesia’, unggahan foto salat Id pada Sabtu (22/4), memicu kontroversi.
Pasalnya, selain saf jemaah dibuat berjarak, juga ada jemaah perempuan di posisi paling depan di antara laki-laki. Ribuan warganet pun akhirnya heboh dengan meninggalkan komentar di unggahan tersebut. “Kegiatan perayaan Id Al Fithri di Masjid Rahmatan Lil Alamin Al-Zaytun-Indonesia,” demikian keterangan caption tersebut dikutip Republika.co.id di Jakarta, Minggu (23/4).
Adapun khutbah Idul Fitri 1444 Hijriyah disampaikan Prof Abdussalam Rasyidi (AS) Panji Gumilang. Adapun Panji Gumilang adalah pendiri Ponpes Al-Zaytun di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat pada 13 Agustus 1996
Dari foto lainnya, terlihat jemaah perempuan juga ikut mendengarkan tausiah Panji Gumilang dengan duduk di kursi posisi paling depan di antara jemaah laki-laki. Tentu saja, bercampurnya jamaah laki-laki dan perempuan dalam satu saf menimbulkan kontroversi.
Akun @kukuh_fa**** misalnya heran dengan para jemaah yang terkesan orang terdidik semua. “Yang gw lihat ini orang-orang berpendidikan semua kan ya? Mereka bisa kasih dalil gak, sholat kayak gitu?”
Akun @mas_di**** juga mempertanyakan posisi salat yang bercampur. “Saf sholat itu bukan ditentukan jabatan, sekali pun jabatan mu tinggi, tapi kamu perempuan, saf sholat mu paling belakang,” katanya.
Tidak hanya itu, akun @zeer0_jelly**** merasa tidak paham dengan tata cara salat di Ponpes Al-Zaytun. “Kok ibunya di barisan laki-laki sih Buk, salat apa struktur organisasi,” ujarnya.
Foto tersebut juga mengundang perdebatan keras ketika diunggah di lini masa. Akun Twitter @tanyakanrl mengunggah foto tersebut hingga mendapat ribuan tanggapan, yang mayoritas mempertanyakan tata cara salat di Ponpes Al-Zaytun.
“Izin tanya, Al-Zaytun itu aliran Islam apa ya, kok perempuan bisa salat di antara laki-laki dan di shaf paling depan juga? Soalnya sender baru tau ada organisasi ini. Mohon penjelasannya bagi yang paham,” kata akun tersebut.
Diberitakan juga, Republika.co.id pada Jumat masih mencoba mengonfirmasi kontroversi masalah foto tentang salat Id di Ponpes Al-Zaytun. (rol)