HARIANHALUAN.id–PT Bio Farma (Persero) mengumumkan perubahan susunan pengurus perusahaan, Senin (5/6).Shadiq Akasya sebagai Direktur Utama, Kamelia Faisal Direktur Pemasaran dan Iin Susanti Direktur Produksi dan Supply Chain.
Hal ini sesuai Surat Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma Nomor: SK-110/MBU/06/2023 tanggal 5 Juni 2023 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma.
Menteri BUMN juga menetapkan pengalihan penugasan sebagai anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma, yaitu Yuliana Indriati, semula sebagai Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis menjadi Direktur Pengembangan Usaha dan Sri Harsi Teteki, semula sebagai Direktur Hubungan Kelembagaan menjadi Direktur Medis dan Hubungan Kelembagaan.
Selain itu, PT Bio Farma (Persero) juga mengumumkan perubahan susunan komisaris perusahaan, sesuai Surat Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma Nomor: SK-111/MBU/06/2023 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma.
Pada Surat Keputusan Menteri BUMN tersebut, mengangkat nama Didik Kusnaini sebagai anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma.
Sehingga Susunan Pengurus Perusahaan PT Bio Farma (Persero) menjadi sebagai berikut Komisaris Utama Tanri Abeng, dan Komisaris Independen Nizar Yamanie .