“Misinya adalah untuk mencegah penyakit seperti difteri, pertusis, tetanus, hepatitis B, dan influenza tipe B ” ujar Usra
Usra menambahkan bahwa beban penyakit-penyakit yang dapat dicegah ini akan sangat berkurang dengan imunisasi menyeluruh, terutama di antara populasi yang paling rentan, seperti bayi baru lahir dan anak-anak.
“Total 1.580.000 dosis Vaksin Pentavalen yang disumbangkan oleh Pemerintah Indonesia kepada Nigeria melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI)/ Indonesian Aid ini dibuat oleh produsen Indonesia, Bio Farma” papar Usra.
Dalam sambutannya, Direktur Pengembangan Bisnis Bio Farma, Yuliana Indriati, menyampaikan bahwa salah satu tujuan dari Bio Farma adalah untuk memperkuat kolaborasi dengan Nigeria untuk mengembangkan kemandirian produksi vaksin di Nigeria.
“Nigeria dan Indonesia memiliki hubungan yang erat, terutama Bio Farma, Produsen Vaksin Indonesia, telah menjadi mitra yang dapat diandalkan untuk Nigeria.
Selama bertahun-tahun Bio Farma, telah mengirimkan jutaan dosis vaksin ke Nigeria, terutama Vaksin Polio melalui UNICEF, kolaborasi ini telah menghasilkan peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan warga Nigeria” papar Yuliana.