Rabu, 27 Agustus 2025
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA
HarianHaluan.id
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
HARIANHALUAN.ID NASIONAL

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Jumlah Pengungsi Meningkat, Pemerintah Pastikan Kebutuhan Pengungsi Terpenuhi

Editor: Atviarni
Rabu, 06/11/2024 | 14:50 WIB
ShareTweetSendShare

NTT, HARIANHALUAN.ID – Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terjadi pada Minggu malam (3/11) di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), telah menyebabkan sejumlah korban jiwa, kerusakan material yang signifikan, dan ribuan warga terpaksa mengungsi. Aktivitas vulkanik yang dimulai sekitar pukul 23:57 WITA ini mengakibatkan gunung yang sebelumnya berstatus Siaga (Level III) naik ke status AWAS (Level IV) pada Senin dini hari (4/11).

Berdasarkan hasil pemantauan vulkanik yang dilakukan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Erupsi yang terjadi pada Minggu malam tercatat memiliki amplitudo maksimum 47,3 mm dan durasi 1.450 detik.

Mengingat ancaman yang ditimbulkan oleh aktivitas vulkanik tersebut, status gunung ini dinaikkan dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (AWAS). Masyarakat yang tinggal di radius 7 km dari puncak gunung diminta untuk segera mengungsi dan menghindari daerah rawan bencana.

Akibat erupsi ini, ribuan warga terpaksa mengungsi untuk mencari tempat yang lebih aman. Jumlah pengungsi yang sebelumnya tercatat sebanyak 2.472 jiwa kini meningkat menjadi 4.436 jiwa, tersebar di beberapa titik pengungsian yang tersebar di enam kecamatan. Para pengungsi saat ini tinggal di rumah-rumah warga atau fasilitas umum yang telah disiapkan sebagai tempat penampungan sementara. Pemda setempat bersama BPBD telah bekerja keras untuk memastikan kondisi pengungsi tetap aman dan terjaga.

Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto S.Sos., M.M, mengunjungi lokasi pengungsian pada Selasa (5/11) untuk memastikan kebutuhan dasar pengungsi dapat terpenuhi. Dalam pernyataannya, Suharyanto memastikan bahwa selama masa tanggap darurat, kebutuhan dasar para pengungsi seperti makanan, air bersih, tempat berlindung, pakaian, serta susu bayi akan diberikan tanpa terkecuali.

“Kami pastikan seluruh kebutuhan dasar para pengungsi akan kita penuhi selama masa tanggap darurat ini,” ujar Suharyanto.

BPBD setempat telah mendirikan dua dapur umum untuk memasok makanan dan menyediakan logistik lainnya, termasuk air mineral, selimut, kasur lipat, dan perlengkapan medis untuk merawat korban yang terluka.

Terkait korban akibat erupsi, hingga kini tercatat 9 orang meninggal dunia, sementara 31 orang mengalami luka berat dan 32 orang lainnya luka ringan. Tim medis dari Puskesmas setempat, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Flores Timur, serta petugas medis lainnya telah diterjunkan untuk memberikan perawatan di rumah sakit dan fasilitas pengungsian.

Selain itu, Pusat Krisis Kesehatan dan Direktorat Pengelolaan Kefarmasian BNPB juga mengirimkan bantuan berupa obat-obatan dan perlengkapan medis lainnya untuk mendukung proses pemulihan korban.

Potensi Ancaman Lahar dan Hujan Abu
Meskipun erupsi utama telah terjadi, potensi ancaman lahar hujan dan hujan abu vulkanik masih mengancam masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki. BNPB mengingatkan, apabila hujan dengan intensitas tinggi terjadi, lahar hujan dapat terjadi, terutama di kawasan hulu sungai yang berasal dari gunung tersebut, seperti Desa Dulipali, Padang Pasir, dan Nobo.

Masyarakat di wilayah tersebut diminta untuk tetap waspada dan menghindari daerah rawan lahar. Selain itu, hujan abu yang melanda sejumlah wilayah juga mengancam kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, pihak berwenang mengimbau agar warga yang terdampak menggunakan masker untuk melindungi saluran pernapasan mereka dari partikel-partikel abu yang dapat membahayakan kesehatan.

Pemerintah Kabupaten Flores Timur dan BPBD telah menetapkan status Tanggap Darurat dengan nomor BPBD.300.2.2.5/24/BID.KL/XI/2024 yang berlaku selama 58 hari, mulai 4 November hingga 31 Desember 2024. Penetapan status ini bertujuan untuk memastikan upaya penanggulangan bencana dapat dilaksanakan secara lebih terkoordinasi dan efektif.

BNPB juga mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki untuk tetap waspada dan selalu mengikuti arahan dari pemerintah setempat serta tim penanggulangan bencana. Warga di radius 7 km dari puncak gunung diminta untuk tidak beraktivitas di luar rumah dan memperhatikan potensi bahaya lahar hujan dan abu vulkanik. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk mematuhi protokol kesehatan dan hanya mempercayai informasi yang berasal dari sumber resmi. (*)

Tags: ErupsiGunung Api
ShareTweetSendShare

BacaJuga

Peningkatan Kapasitas Komunikasi Risiko Nusa Tenggara Barat

Peningkatan Kapasitas Komunikasi Risiko Nusa Tenggara Barat

Selasa, 26/08/2025 | 12:11 WIB
Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 26 Agustus 2025

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 26 Agustus 2025

Selasa, 26/08/2025 | 11:57 WIB
Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 25 Agustus 2025

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 25 Agustus 2025

Senin, 25/08/2025 | 13:05 WIB
Mentan Pastikan Operasi Pasar bersama Bulog Tekan Harga Beras

Mentan Pastikan Operasi Pasar bersama Bulog Tekan Harga Beras

Minggu, 24/08/2025 | 16:20 WIB
Pengurus Provinsi PORDASI Berkuda Memanah Sumatra Barat Masa Bakti 2025-2029 Resmi Dilantik

Pengurus Provinsi PORDASI Berkuda Memanah Sumatra Barat Masa Bakti 2025-2029 Resmi Dilantik

Minggu, 24/08/2025 | 13:42 WIB
Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 23 Agustus 2025

Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana 23 Agustus 2025

Sabtu, 23/08/2025 | 21:58 WIB

HALUANePaper

Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

HALUANOPINI

Kunjungan Wisata ke Sumbar dari Singapura Meningkat
OPINI

Kunjungan Wisata ke Sumbar dari Singapura Meningkat

Selasa, 26/08/2025 | 20:46 WIB

SelengkapnyaDetails
Santai Tapi Terencana: Yuk, Siapkan Ibadah Qurban Bersama Tabungan SIkoci Qurban Bank Nagari Syariah

Santai Tapi Terencana: Yuk, Siapkan Ibadah Qurban Bersama Tabungan SIkoci Qurban Bank Nagari Syariah

Selasa, 26/08/2025 | 20:23 WIB
Pemasaran Syariah: Bisnis Jujur ala Nabi untuk Membangun Ekonomi Berkah dan Inklusif

Pemasaran Syariah: Bisnis Jujur ala Nabi untuk Membangun Ekonomi Berkah dan Inklusif

Selasa, 26/08/2025 | 20:04 WIB
Guru dan Kemerdekaan:  Dari Ruang Kelas ke Ruang Perjuangan

Guru dan Kemerdekaan:  Dari Ruang Kelas ke Ruang Perjuangan

Selasa, 26/08/2025 | 10:30 WIB
No Viral, No Justice

No Viral, No Justice

Sabtu, 23/08/2025 | 13:23 WIB

HALUANTERPOPULER

  • 300 Lebih Toko Ludes, Kerugian Kebakaran Pasar Payakumbuh Capai Puluhan Miliar Rupiah

    300 Lebih Toko Ludes, Kerugian Kebakaran Pasar Payakumbuh Capai Puluhan Miliar Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kunjungan Wisata ke Sumbar dari Singapura Meningkat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puluhan Toko Blok Barat Pasar Payakumbuh Ludes Terbakar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pendaftaran Calon Ketua KONI Dharmasraya Ditutup

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengawas BK Cabdin Wilayah III Sumbar Leni Murni Hayati Sebut Tugas Guru Wali Tidak Mengurangi Peran BK dan Walas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
HarianHaluan.id

Kantor Redaksi dan Bisnis:
Jln. Prof Hamka (Komp. Bandara Tabing - Lanud St. Syarir) - Kota Padang - Sumatera Barat (25171)

  [email protected]

  Redaksi: 08126888210 (Nasrizal)
  Iklan: 081270864370 (Andri Yusran)

Instagram Harianhaluan Post

  • Situasi setelah terjadinya kebakaran.Kebakaran terjadi di Blok Barat Pasar Payakumbuh pada Selasa (26/8) dini hari. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.00 WIB setelah puluhan unit mobil pemadam kebakaran dari berbagai daerah dikerahkan.Menurut data sementara, sekitar 300 toko dan 250 lapak pedagang kaki lima hangus terbakar. Hingga saat ini tidak ada korban jiwa, hanya beberapa warga mengalami luka ringan.Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Pemerintah Kota Payakumbuh telah mendirikan posko tanggap darurat untuk membantu pedagang yang terdampak, sementara proses pendataan kerugian dan pendinginan lokasi masih berlangsung.
  • PAYAKUMBUH – Kebakaran besar melanda Pasar Payakumbuh, Sumatera Barat, pada Selasa (26/8/2025) menjelang subuh.
⠀
Asap tebal dan kobaran api terlihat membumbung tinggi dari sejumlah los pasar. Hingga kini, penyebab kebakaran belum diketahui.
⠀
Tim pemadam kebakaran telah dikerahkan dan masih berjibaku di lokasi. Belum ada laporan resmi terkait korban jiwa maupun kerugian materi.
⠀
📍 Lokasi: Pasar Payakumbuh, Sumbar
🕓 Waktu: Sekitar pukul 04.00 WIB
⠀

Follow Us

  • Index
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

HarianHaluan.id © 2025.

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • UTAMA
  • EkBis
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KAB. SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • KAB. LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OPINI
  • PENDIDIKAN
    • KAMPUS
      • INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
      • POLITEKNIK ATI PADANG
      • POLITEKNIK NEGERI PADANG
    • SASTRA BUDAYA
  • PARIWISATA
  • WEBTORIAL
  • PILKADA SUMBAR
  • INSPIRASI
  • RAGAM
    • PERISTIWA
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • RANAH & RANTAU
      • KABA RANAH
      • KABA RANTAU
    • PRAKIRAAN CUACA

HarianHaluan.id © 2025.