PATI, HARIANHALUAN.ID- Dua tim sepakbola wakil Sumatra Barat, mendominasi kejuaraan Liga Anak Indonesia Seri Nasional 2024 Kategori Usia (KU-10 tahun) yang dihelat di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah.
Kedua tim usia dini andalan Sumbar, yakninya SSB Imam Bonjol Samurai (Padang) dan SSB Soska (Sijunjung), berhasil memastikan diri lolos ke babak Semifinal dalam kompetisi sepakbola usia dini tingkat nasional tersebut.
Dalam partai perempat final yang digelar (23/12) kemarin, SSB Imam Bonjol Samurai berhasil mengandaskan perlawanan SSB TGR Tasikmalaya dengan skor tipis 1-0.
Kemenangan serupa diikuti SSB Soska yang juga berhasil mengandaskan perlawanan sengit SSB Perbi Bandung lewat kemenangan dramatis 1-0.
Hasil ini membuat Sumatera Barat mendominasi kompetisi Liga Anak Indonesia KU-10 dengan menempatkan 2 wakilnya di partai semifinal.
Bagi SSB Imam Bonjol Samurai, kemenangan ini tidak hanya memastikan tempat di partai Semifinal. Tapi juga membuat tim ini melangkah ke babak 16 Besar Piala Liga yang akan digelar Selasa, (24/12) besok.
Pelatih Kepala SSB Imam Bonjol Samurai, Coach Tri Gustian mengungkapkan rasa syukur atas capaian ini. Ia berharap anak asuhnya tetap fokus dan optimis menghadapi laga-laga selanjutnya.
“Kami menyadari bahwa lawan yang dihadapi besok akan semakin berat, namun kami fokus untuk mengoptimalkan potensi yang ada di dalam tim. Itu akan menjadi kunci keberhasilan tim ini, “ucap Coach Tri setelah laga perempat final.
Pada partai semifinal nanti, SSB Imam Bonjol Samurai dijadwalkan akan menghadapi SSB Cileungsi United. Sementara SSB Soska, bakal menghadapi perlawanan SSB Palembon FC Bojonegoro.
Partai Semifinal dan final kejuaraan Liga Anak Indonesia Seri Nasional 2024, akan digelar di Stadion Gelora Soekarno Mojoagung, Pati pada Selasa (24/12) esok.
Liga Anak Indonesia merupakan kompetisi usia dini yang diikuti Sekolah Sepakbola terbaik se-Indonesia hasil penyaringan level regional di masing-masing Provinsi sejak bulan Oktober lalu.
Untuk seri nasional, kompetisi dibuat dalam 2 format, yaitu Liga dan Piala Liga untuk memberi menit bermain yang lebih dan menambah pengalaman bertanding bagi para pemain usia dini. (*)