“Ini adalah tiga poin penting bagi tim, selamat para pemain yang telah berjuang keras mewujudkan target kita. Apresiasi spesial bagi pemain sangat sedikit mendapat menit bermain, seperti Ridwan yang berhasil memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin bahkan mencetak gol,” ujarnya.
Eduardo Almeida menjelaskan bahwa dirinya tidak heran dengan gol debut Muhammad Ridwan yang membantu Semen Padang FC meraih kemenangan dramatis pada laga tersebut.
“Kita telah melakukan berbagai skema pada latihan mencoba memasangkan Bruno dan Ridwan di depan. Kerja keras Ridwan di sesi latihan terjawab dengan gol debutnya bagi tim,” ujarnya.
Eduardo menambahkan, hasil laga ini menjadi titik balik bagi Semen Padang FC dalam menyelesaikan 5 pertandingan sisa di musim ini. Menurutnya, harapan dan kesempatan Semen Padang FC untuk bertahan di Liga 1 Indonesia selalu terbuka.
“Kemenangan ini menjadi semangat kita untuk menyelesaikan pertandingan di musim ini. Kita akan turunkan pemain yang siap bertarung di lapangan pada sisa laga,” ujarnya. (*)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 2]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-Kini-120x86.jpg)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 1]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-120x86.jpg)
