PADANG, HARIANHALUAN.ID – Jelang kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2025/2026 bergulir Semen Padang FC sibuk bergerak di bursa transfer pemain untuk memperkuat komposisi tim. Tim kebanggaan ranah minang itu telah berhasil mendatangkan 11 pemain anyar untuk bersaing di kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim depan.
Dilansir dari postingan media sosial instagram resmi, Semen Padang FC telah mengumumkan nama-nama pemain yang direkrut untuk membela tim di bawah komando coach Eduardo Almeida.
Dari 11 pemain itu diantaranya terdapat dua pemain asing, adapun nama-nama tersebut yakni Ronaldo Kwateh, Ambrizal Umanailo, Armando Oropa, Ripal Wahyudi, Samuel Christianson Simanjuntak, Herwin Tri Saputra, Pedro Matos, Angelo Meneses, Ferdiansyah, Febrian Tri Yanto, dan Hamdi Sula.
Ini merupakan pergerakan manajemen Semen Padang FC di bawah asu skuad asuhan coach Eduardo Almeida untuk menyambut musim baru, setelah sebelumnya mempertahankan pemain-pemain penting seperti Arthur Augusto, Bruno Gomes hingga Alhassan Wakaso.
Dirigen The Kmers, Anwar Nurman Bay memuji pergerakan Semen Padang FC di bursa transfer kali ini. Menurutnya pihak manajemen merespon dengan baik bursa transfer untuk memperkuat tim di musim depan.
“Tim bergerak cukup aktif di bursa kali ini karena jika dibandingkan dengan beberapa kontestan lain yang pergerakannya pasif,” ujar Anwar Nurman Bay yang akrab disapa Dabul.
Menurutnya, pemain-pemain yang berhasil direkrut Semen Padang FC kali ini mampu memberikan kontribusi kepada tim dan siap untuk bersaing untuk memperebutkan papan atas.
“Pemain rekrutan kali ini cukup bagus untuk memperkuat komposisi tim, karena di tim sebelumnya mereka merupakan pilihan utama dan sering masuk starting eleven. Berbeda dengan rekrutan musim lalu, pemain yang datang di bursa kali ini cukup menjanjikan,” ujarnya.
Namun di antara 11 pemain yang direkrut itu nama Ronaldo Kwateh menjadi pemain yang paling disorot olehnya. Baginya, Ronaldo Kwateh yang masih berusia 20 tahun merupakan pemain yang sangat potensial dan sebelumnya berkompetisi di liga Thailand, Muangthong United dan Mahasarakham FC.
“Apalagi dia tipikal pemain yang versatile yang bisa ditempatkan di sayap maupun striker. Sehingga ini dapat dimanfaatkan dan memberikan pelatih opsi untuk kebutuhan taktikal,” ujarnya.
Akan tetapi beberapa penggemar Semen Padang FC merasa pesimis terhadap pemain tersebut. Sebab, Ronaldo Kwateh memiliki riwayat cedera ACL dan harus menepi hingga akhir musim lalu. Meski demikian Anwar berharap sang pemain dapat menunjukkan performa terbaiknya di Liga 1 Indonesia musim 2025/2026.
“Ada kekhawatiran kalau cederanya kambuhan, namun kita sebagai pendukung percaya kepada pelatih untuk membantunya agar bugar selama kompetisi berlangsung,” ujarnya (*)