HARIANHALUAN.ID – Delapan gugus sekolah dasar (SD) se-Kota Pariaman melaksanakan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat SD cabang sepak bola yang digelar di Lapangan Stadion Mini Persikatim, Desa Sikapak Timur, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, selama dua hari dimulai pada Rabu dan Kamis (15/3-16/3/2023).
Setiap perkecamatan mewakili dua gugus baik dari Kecamatan Pariaman Utara, Pariaman Selatan, Pariaman Tengah, dan Pariaman Timur.
Ketua Pelaksana O2SN Cabang Olahraga Riswan Ali mengatakan, O2SN ini bertujuan untuk memotivasi peserta didik yang mempunyai bakat atau skill kemampuan dan minat dibidang olahraga terutama di sepak bola.
“Tujuan lainnya sebagai upaya pembentukan sikap mental, sportivitas, kejujuran, serta rasa solidaritas yang tinggi antar peserta didik,” kata Riswan yang juga guru olahraga di SDN 15 Jalan Kereta, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman.
Riswan Ali juga menyampaikan, hasil juara kompetisi dari O2SN cabang sepak bola tingkat sekolah dasar yang sudah digelar selama dua hari ini, yaitu juara 1 diperoleh oleh Gugus 1 Kecamatan Pariaman Selatan, juara 2 diterima oleh Gugus 2 Kecamatan Pariaman Timur, dan juara 3 adalah Gugus 2 Kecamatan Pariaman Selatan.
“Kami juga mengucapkan selamat kepada para gugus yang juara, semoga para peserta didik Kota Pariaman dapat mengembangkan bakatnya baik di bidang akademik dan non akademik, seperti salah satunya olahraga dalam menggapai cita-citanya,” ucapnya.
Sementara Kepala Desa Sikapak Timur pada saat ditemui di lapangan menyampaikan beberapa hal dalam pelaksanaan O2SN ini. ”Alhamdulillah, pada tahun 2023 ini Lapangan Sepak Bola Desa Sikapak Timur ditunjuk untuk pergelaran O2SN Cabang Sepak Bola oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pariaman,” katanya.
Ia mengatakan, pihaknya dari Pemerintah Desa Sikapak Timur juga merasa senang dan akan memberikan yang terbaik untuk pergelaran O2SN tingkat SD Kota Pariaman ini.
“Dengan banyaknya pergelaran atau kegiatan di lapangan sepak bola ini, Alhamdulillah manfaat dari segi perekonomian masyarakat setempat mulai meningkat dan pelaku usaha kaki lima juga merasakan imbasnya dari jual beli di lapangan ini. Pemerintah Desa Sikapak Timur juga menyediakan tempat khusus untuk berjualan di beberapa titik kawasan Lapangan Stadion Mini,” tutur Kades Syawirman. (*)