HARIANHALUAN.ID – Kontingen Angkat Besi Sumbar, menyabet dua medali perunggu pada ajang Kejurnas angkat besi Pra PON XXI Aceh Sumut yang digelar di GOR Saparua, Citarum Jawa Barat tanggal (16-24/7/2023) lalu.
Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Sumbar, Hilmainur Syampurna mengatakan, kedua medali perunggu diraih pada nomor pertandingan angkatan Snatch.
“Ya, medali perunggu diraih atlet putra atas nama Pardani yang turun di kelas 61 kilogram Snatch, serta atlet putri bernama Mayang Sari yang bertanding di kelas 76 Kilogram,” ujarnya kepada Haluan, Selasa (25/7/2023).
Hilma menerangkan, dalam kejurnas tersebut Pengprov PABSI Sumbar menurunkan tiga atlet putra, serta satu atlet putri di bawah kepemimpinan pelatih Martin.
Pada pertandingan itu, jelasnya, Mul Tuqairul Arif menjadi atlet angkat besi Sumbar yang pertama kali tampil di kelas 55 kilogram putra. Namun sayangnya. Mul, belum berhasil lolos.
“Lalu, Pardani yang turun di kelas angkatan Snatch 61 kilogram, berhasil lolos babak kualifikasi PON 2023 dan membawa pulang medali perunggu,” katanya.
Ia mengatakan, Pardani merupakan atlet angkat besi unggulan Sumbar yang sebelumnya juga telah pernah mempersembahkan medali perak di kelas yang sama bagi Sumbar pada ajang PON Papua tahun 2021 lalu.
Sementara medali perunggu kedua bagi Sumbar, lanjut Hilma, dipersembahkan oleh atlet Putri Mayang Sari yang diturunkan pada nomor angkatan Snatch Putri 76 Kilogram.
“Putri lolos babak kualifikasi PON 2023 dan membawa pulang medali perunggu pada jenis angkatan Snatch. Dari empat atlet yang dikirim, dua diantaranya lolos kualifikasi dan berhasil membawa pulang medali,” ucapnya.
Hilma menyampaikan, raihan prestasi ini merupakan hasil latihan dan kerja keras yang dilakukan para atlet sejak masa persiapan. Selain itu, ia juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung penuh keberlangsungan prestasi atlet angkat berat Sumbar.
“Raihan prestasi ini diraih berkat kerja keras atlet, support penuh Ketum PABSI Sumbar, Mohiddin Sadar, Ketua KONI Sumbar, Roni Pahlawan, Kadispora Sumbar, Meifrizon, seluruh jajaran Pengcab dan KONI kabupaten kota, serta seluruh pihak yang telah memberikan dukungan dan doa,” tuturnya. (*)