“Ketika manusia menjadi pusat pembangunan, maka kemajuan bukan lagi mimpi. Ia menjadi kenyataan yang tumbuh dari tangan-tangan rakyat sendiri.”
Kini, tantangan Sumatera Barat bukan lagi sekadar terus menurunkan kemiskinan, menjaga manfaat pembangunan secara merata serta semakin meningkatkan kualitas manusia, tetapi mengubah struktur ekonomi agar mampu menyerap tenaga kerja dan menjaga keseimbangan antara pertumbuhan dan keadilan.
Jika hal itu terwujud, maka roda pembangunan akan terus berputar dengan ritme yang lebih kuat, mengantar masyarakat menuju kehidupan yang sejahtera, cerdas, dan bermartabat, sebagaimana dicita-citakan oleh para pendiri bangsa. (*)










