Menurut Irsyad sederet prestasi bergengsi tak terlepas dari peran digitalisasi perbankan yang sudah dimulai Bank Nagari sejak tahun 2017 silam dan terus dikembangkan hingga sekarang.
Layanan digital pun kini semakin menjadi andalan Bank Nagari karena tetap dapat memenuhi semua kebutuhan transaksi tanpa nasabah harus datang ke kantor bank, terlebih masih masa pandemi.
Salah satu bukti keberhasilan digitalisasi Bank Nagari tersebut tercermin dari terus meningkatnya jumlah pengguna/user produk dan layanan digital semenjak awal pandemi hingga saat ini.
Irsyad mengatakan pengguna layanan digital Bank Nagari secara keseluruhan meningkat hingga 41,40 persen pada 2021. Begitu pun transaksi digital naik 34,32 persen dari tahun sebelumnya.
Layanan digital Bank Nagari seperti Nagari Mobile Banking misalnya, jumlah penggunanya naik menjadi 149.155 pengguna pada 2021 atau tumbuh 71,26 persen dari 87.091 pengguna pada 2020.
Tak hanya pengguna meningkat, namun frekuensi layanan digital Nagari Mobile Banking juga bertambah. Pada akhir 2021 sebanyak 548.710 transaksi dengan nominal transaksi Rp574 miliar per bulan.