Kementerian PUPR telah memberikan amanah kepada Bank BTN untuk menyalurkan KPR Bersubsidi pada tahun 2022 dengan kuota terbanyak yaitu 170.000 kuota KPR FLPP, 19.600 kuota KPR BP2BT dan 18.360 kuota KPR Tapera.
Solusi Pembiayaan Rumah dari Pemerintah
Presiden Republik Indonesia, Jokowi menyebutkan bahwa memiliki rumah yang layak huni merupakan hak asasi setiap warga negara dan tugas pemerintah untuk memastikan hal tersebut terpenuhi.
Namun, berdasarkan data dari Housing and Real Estate Information System (2022) setidaknya masih ada 12,7 juta yang belum memiliki rumah atau backlog kepemilikan rumah tahun 2021.
Sementara dominan atau sebesar 84 persen dari data backlog 2022 tersebut golongan MBR yang belum punya rumah mencapai sebanyak 10,7 juta dan sisanya adalah golongan NonMBR sebanyak 1,9 juta.
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 sektor perumahan, pemerintah menargetkan 70 persen masyarakat tanah air memiliki akses terhadap perumahan dan pemukiman layak, aman serta terjangkau.
Pemerintah menargetkan target rasio keterhunian rumah dan rumah layak akhirnya dapat mencapai 100 persen pada 2045 mendatang.