SBUM telah menyalurkan sebesar Rp15,31 triliun untuk 805.506 unit. Selain itu juga diperkenalkan Program program Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT), hingga 2022 sebesar Rp1,19 triliun untuk 30.356 unit.
BTN Konsisten Garap Segmen Rumah Subsidi
Sejak didaulat sebagai bank penyalur KPR pada tanggal 10 Desember 1976 lalu hingga akhir tahun 2022, BTN telah mengucurkan pembiayaan mencapai Rp400 triliun dan mewujudkan mimpi 5 juta keluarga di Indonesia.
Dari keseluruhan pembiayaan yang mencapai hampir Rp400 triliun tersebut, lebih dari 56 persen atau sekitar Rp219 triliun mengalir ke segmen KPR Subsidi sementara sisanya mengalir ke segmen KPR nonSubsidi.
Bank BTN masih memimpin pasar KPR dengan pangsa pasar sebesar 40 persen saat ini. Sedangkan pada segmen KPR Subsidi, Bank BTN bahkan menguasai pangsa pasar hingga sebesar 89 persen.
BTN berkomitmen mempermudah masyarakat Indonesia untuk memiliki rumah dengan proses yang mudah dan cepat untuk meningkatkan penyaluran kredit dan mempertahankan pangsa pasarnya. Lebih dari 5 ribu pengembang telah bermitra dengan BTN .
Perseroan memiliki Housing Finance Center untuk menciptakan pengembang-pengembang berkualitas guna mendorong percepatan program sejuta rumah.