Kepemimpinan yang Strategis dan Visioner
Kepemimpinan gubernur baru 2025-2029 akan menentukan kesiapan Sumbar menghadapi tantangan besar, termasuk berakhirnya bonus demografi pada 2030 dan penurunan proporsi penduduk produktif hingga 2045 sebagaimana tercantum dalam RPJPD Sumbar 2025-2045.
Gubernur yang visioner harus mampu mendorong transformasi ekonomi, mengatasi ketimpangan pembangunan, dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di atas 6%.
Langkah strategis mencakup modernisasi sektor pertanian, pengembangan industri berbasis teknologi, dan optimalisasi potensi pariwisata. Dengan visi yang jelas, gubernur baru dapat memastikan bahwa Sumbar tidak tertinggal dalam perjalanan menuju 100 tahun Indonesia Merdeka.
Momentum Perubahan
Pemilihan gubernur bukan hanya proses politik, tetapi juga kesempatan untuk menentukan arah masa depan Sumbar. Tantangan seperti politik uang dan janji populis harus diatasi dengan meningkatkan literasi politik masyarakat.
Edukasi publik dan transparansi informasi adalah kunci agar masyarakat dapat membuat keputusan berdasarkan program nyata, bukan sekadar retorika.
Sinergi Rakyat dan Pemimpin
Sinergi antara partisipasi publik dan kepemimpinan gubernur sangat penting untuk keberhasilan pembangunan. Ketika masyarakat dilibatkan, mereka tidak hanya mendukung kebijakan, tetapi juga menjadi mitra dalam menciptakan solusi.
Gubernur yang mendengarkan aspirasi rakyat akan lebih mudah mendapatkan dukungan untuk menjalankan program-program strategis yang dibutuhkan Sumbar.