PADANG, HARIANHALUAN.ID — Owner Biro Perjalanan Ero Tour, Ian Hanafiah mengatakan, tingginya harga tiket domestik menjadi faktor wisatawan nusantara beralih memilih liburan ke luar negeri tetangga seperti Malaysia.
Faktor harga tiket pesawat yang semakin terjangkau dan promosi paket wisata juga turut mendorong masyarakat untuk berlibur ke luar negeri.
Dikatakannya sangat kecil wisatawan yang berasal dari Jabodetabek berlibur ke Sumbar karena lebih murah tiket liburan ke luar negeri dibandingkan tiket ke Padang.
“Makanya wisatawan yang datang ke Sumbar itu banyak dari regional seperti Jambi, Riau, Bengkulu dan Medan,” ujarnya, Rabu (29/1).
Ia menjelaskan bahwa kebijakan pemerintah dalam menurunkan harga tiket pesawat sebesar 10 persen lalu juga tidak terlalu berpengaruh terhadap pergerakan wisata ke Sumatera Barat.
Sebab, kebijakan penurunan harga tiket dikeluarkan ketika mendekati waktu liburan. Sedangkan wisatawan yang ingin berlibur pada momen Natal dan Tahun Baru Telah membooking tiket sejak jauh hari agar mendapatkan harga yang terjangkau.
“Sebetulnya tidak terlalu berpengaruh karena susah mendapatkan tiket di waktu yang dekat dengan momen liburan itu, walaupun harganya diturunkan 10 persen. Jadi kebiasaan wisatawan memesan tiket dari 1 atau 2 bulan sebelumnya,” ujarnya.
Ian mengaku, meskipun jika dilihat dari data bahwa ada lonjakan wisatawan meningkat. Namun menurutnya, faktor meningkatnya wisatawan bukan dari kebijakan penurunan harga tiket sebesar 10 persen itu.
“Wajar saja kalau musim liburan banyak wisatawan yang datang karena memang itu momennya. Jika harga tiket tidak diturunkan pun orang-orang tetap banyak yang berwisata karena mereka telah menunggu momen liburan tersebut,” ujarnya.
Selain tiket domestik yang mahal, yang menjadi pertimbangan wisatawan datang ke Sumbar adalah kondisi kebersihan. Pengelolaan kebersihan di objek wisata tidak hanya mencakup pengelolaan sampah yang baik, tetapi juga sanitasi fasilitas umum, seperti toilet, tempat makan, dan area parkir. Wisatawan cenderung merasa lebih nyaman dan menikmati pengalaman liburan mereka di destinasi yang terjaga kebersihannya.
“Kita banyak menerima keluhan tentang kebersihan dari klien yang datang berlibur ke sini. Jelas Ini menjadi persoalan, belum lagi adanya premanisme dan patok harga makanan yang berada di sekitar objek wisata,” ujarnya.
Ia berharap, masalah kebersihan harus segera dibenahi sebagai upaya untuk menggaet wisatawan baik lokal dan mancanegara datang ke Sumbar.
“Walaupun tidak semua destinasi wisata yang begitu tapi tetap saja ini menjadi perhatian. Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya kebersihan dan meningkatkan kualitas fasilitas yang ada sehingga Sumbar menjadi pilihan utama bagi wisatawan dalam mengisi waktu liburan,” ujarnya
Ero Tour dikatakannya telah menyediakan berbagai paket wisata yang dapat disesuaikan dengan anggaran dan preferensi wisatawan. Mulai dari paket hemat yang terjangkau hingga paket ekslusif yang menawarkan fasilitas mewah. “Paket yang kita sediakan itu banyak tergantung rombongan yang bakal liburan dan harganya tidak jauh beda dengan biro lain. Biasanya paket yang disediakan oleh biro perjalanan itu harganya tergantung dengan harga tiket pesawat,” ujarnya. (*)