300 Desa Wisata di Sumbar Mulai Bersolek

Wisatawan menikmati paket wisata Pariangan Heritage Walk Desa Wisata Pariangan, Tanah Datar. Paket wisata yang ditawarkan salah satu pemenang ADWI 2022 ini mengkombinasikan sightseeing dan story telling. IST

PADANG, HARIANHALUAN.ID — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) menyiapkan sekitar 300 desa dan nagari untuk bersaing dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023. Kehadiran desa-desa wisata ini diharapkan dapat menarik kunjungan wisatwan ke Sumbar.“Terakhir ada 294 desa wisata yang menyatakan siap untuk bersaing dalam ADWI 2023. Tahun ini, kami targetkan bisa sampai 300 desa wisata masuk dari Sumbar,” kata Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, beberapa waktu yang lalu.

Ia mengatakan, desa wisata menjadi salah satu unggulan Sumbar dalam menarik wisatawan pada program Visit Beautiful West Sumatera (VBWS) 2023 yang diluncurkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno di Bukittinggi, Desember 2022 lalu.

Dalam dua tahun pelaksanaan ADWI, yaitu pada 2021 dan 2022, sejumlah desa wisata dari Sumbar selalu menjadi langganan 100 besar terbaik. Pada ADWI 2021 tercatat sembilan desa wisata di Sumbar masuk 100 besar. Dari sembilan desa wisata itu, empat di antaranya masuk 5 besar. Empat desa wisata itu masing-masing Kampuang Sarugo, Kampuang Minang Sumpu, Desa Wisata Apar, dan Nagari Sungai Batang. Sementara pada 2022, lima desa wisata di Sumbar masuk dalam 100 besar ADWI. Tiga di antaranya masuk dalam 50 besar, masing-masing Desa Wisata GTP Ulakan Padang Pariaman, Desa Wisata Silokek Sijunjung, dan Desa Wisata Pariangan Tanah Datar.

“Kami berharap tahun ini akan makin banyak desa wisata dari Sumbar masuk dalam 50 besar ADWI 2023,” kata Audy.Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sumbar, Luhur Budianda menyebut, pada ADWI 2023 ada lima kategori yang akan dinilai, yaitu daya tarik pengunjung (keunikan dan keaslian alam dan buatan serta seni dan budaya), suvenir (kuliner, fesyen, dankriya), homestay dan toilet, digital dan kreatif, serta kelembagaan desa wisata dan CHSE.”Kami optimistis desa wisata dari Sumbar bisa mempersiapkan diri untuk penilaian ADWI 2023,” ujarnya.

Visitasi penilaian ADWI 2023 dijadwalkan akan dimulai sekitar bulan Maret dan bisa selesai Juli 2023, dan segera di umumkan untuk 75 terbaik. (dan)
Exit mobile version