PADANG, HARIANHALUAN.ID — Pemerintah Kota Padang direncanakan menggelar tujuh iven untuk memeriahkan Festival Muaro Padang yang bakal dihelat pada 23-27 April mendatang.
Adapun ketujuh iven tersebut yakni Festival Muaro Padang, Jemur Bonsai, Pekan Ekonomi Kreatif, Padang Fashion Carnaval, Festival Marandang, Festival Bakcang Ayam dan Lamang Baluo dan Festival Selaju Sampan.
Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan Pemko Padang menggelar iven tersebut dalam rangka menyambut kedatangan wisatawan dan para perantau yang merayakan momen Hari Raya Idul Fitri di Kota Padang.
Diprediksi nantinya bakal ada 2 juta perantau atau wisatawan yang berkunjung ke Kota Padang. Dengan perputaran uang ditaksir mencapai puluhan miliar.
“Dua tahun belakangan, perekonomian kita babak belur akibat pandemi Covid-19. Nah, seiring berjalannya waktu dan melandainya Covid-19, kita ingin membangkitkan kembali perekonomian warga. Salah satunya memanfaatkan momen Idul Fitri,” kata Wako Hendri Septa, Selasa (4/4).
Wako berharap dengan digelarnya berbagai iven tersebut perekonomian masyarakat dapat kembali bangkit seiring meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kota Padang.
“Kita berharap, Festival Muaro Padang ini dapat berjalan baik dan lancar nantinya. Untuk itu kepada semua pihak, stakeholder, pelaku industri pariwisata, penggiat pariwisata dan lainnya dapat mendukung demi kesuksesan iven ini,”ujarnya.
Sementara itu Sekretaris Kota Padang Andree Algamar dalam menyambut iven ini berharap semua pihak mampu mensosialisasikan kepada masyarakat, perantau, hingga berbagai pemangku kepentingan. Ini bertujuan untuk memeriahkan Festival Muaro Padang.
Berbagai persiapan telah dilakukan, salah satunya rehabilitasi, pembersihan dan perawatan taman pedesterian Batang Arau serta pemangkasan pohon di venue bonsai.
Tidak hanya itu, persiapan pengerukan sedimen Muaro Padang juga mulai dilakukan. Pengerjaan dilakukan pihak dimulai dari Jembatan Siti Nurbaya hingga jembatan gantung pertama. “Kita akan mulai pengerukan hari ini tanggal 27 Maret. Pengerukan akan dilakukan sepanjang 400 meter bantaran sungai Muaro Padang,” tuturnya. (dar)