“Kita yakin akan mampu mencapai target PAD itu, karena lima bulan kedepan kita di Tanah Datar masih ada beberapa iven, diantaranya paralayang di Malalo, pacu jawi, dan Festival Pesona Minangkabau, ” jelasnya.
Apalagi, kata Agung, Festival Pesona Minangkabau masuk dalam 110 Karisma Iven Nusantara dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang akan diselenggarakan pada Desember 2023 nanti.
Agung menambahkan, dari sekian banyak objek wisata yang menjadi yang dominan dikunjungi wisatawan diantaranya Istano Basa Pagaruyung, Lembah Anai, Aia Angek Padang Ganting, dan Nagari Tuo Pariangan.
“Maraknya kunjungan wisatawan itu mampu memberikan pengaruh pada peningkatan ekonomi masyarakat serta terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat setempat,”jelas Agung. (h/rhy/ril)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 2]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-Kini-120x86.jpg)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 1]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-120x86.jpg)
